"Kami (terbentuk) dari 2010. Sebenarnya Bubu dan Giri sendiri berteman sudah dari SMA. Waktu itu masing-masing masih dengan band masing-masing," cerita Bubu sekaligus mewakili Giri dalam wawancara di tempat pergelaran Jazz Goes to Campus (JGTC) 2013 di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Minggu (1/12/2013).
Ketika kemudian sama-sama dilanda kejenuhan dengan musik yang begitu-begitu saja yang mereka mainkan, Bubu dan Giri membentuk duo. "Ternyata, ada ide dari almarhum mantan manajerku, yang bilang, 'Ngapain lo di gunung?' Memang, kebetulan rumahku di daerah pegunungan dan Giri juga gitu. Akhirnya, turun gunung dan lahirlah Bubu Giri," cerita Bubu lagi, lalu tertawa.
Sebagai duo, Bubu Giri berusaha berkarya maksimal. "Kenapa hanya berdua, itu biar maksimal dan minimalis, kalau gajian bisa bagi dua ha ha ha...," kata Bubu. "Kalau dibanding dari duo lainnya, seperti Endah N Rhesa, mereka itu (dengan) dua instrumen. Atau, Endah kurus, kalau Bubu gendut, enggak itu bercanda. Yang jelas, konsep musiknya beda. Kami lebih simple, kalau mereka kan dengan instrumen. Mungkin kami versi simple Endah N' Rhesa," katanya lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.