Mohamad Kadri, vokalis grup KadriJimmo sekaligus salah satu penggagas pembuatan album Indonesia Maharddhika, mengatakan bahwa album yang diluncurkan di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (21/8/2014) malam itu merupakan album yang memuat 10 lagu dengan musik dari jazz, rock, simfonik progresif hingga metal progresif. Judul Indonesia Maharddhika menjadi pengikat band-band yang ambil bagian, yaitu Cockpit, The Miracle, KadriJimmo, Discus, Van Java, Imanissimo, Vantasma, Atmosfera, dan In Memoriam.
"Indonesia Maharddhika merupakan founding father-nya musik progresif (di Indonesia). Dari namanya saja sudah kojo (jago) banget," ujar Kadri.
Album itu juga melibatkan sejumlah artis musik solo lintas generasi, yaitu Andy "/rif" (vokalis), Once Mekel (vokalis), Marcell (vokalis), Iwan Hasan (gitaris), Keenan Nasution (pemain drum, yang juga merupakan personel band Gipsy), Indra Lesmana (pemain keyboard), dan Rick Wakeman (pemain keyboard legendaris dari Inggris).
"Ini adalah album kolaborasi band progresif yang pertama kali. Untuk bisa menarik, enggak hanya nampilin 10 band saja, tapi gue bubuhi bintang. Ada Andy '/rif', kemudian Once," terang Kadri.
Lagu "Indonesia Maharddhika" digarap ulang dan disajikan oleh Iwan Hasan, Keenan Nasution, Indra Lesmana, Marcell, dan Rick Wakeman, tanpa menghilangkan jejak musik aslinya.
"Sekali pun banyak komposisi baru yang saya bikin, dari tadinya bener-bener enggak ada jadi ada, alias bukan re-arrangement, saya memertahankan rasa hormat terhadap aslinya, sehingga cara saya memasukkan komposisi-komposisi itu saya buat sedemikian rupa sehingga masih kelihatan saya respek kepada Guruh dan Roni (yang juga merupakan personel band Gipsy)," jelas Iwan.
Lagu-lagu dalam album Indonesia Maharddhika:
"Haruskah Aku Berlari" (Cockpit), "Free Your Mind" (The Miracle), "Srikandi" (The KadriJimmo feat Once, Addie MS City of Prague Philharmonic Orchestra), "The Machine" (Discus), "Prophecy of Jayabaya" (Van Java), "Simponi Indonesia - Rock Opera Adegan I Krisis Budaya" (Imanissimo feat Andy /rif dan Kadri), "Jakarta-Jet Black City" (Vantasma), "Ragu/Sibincar Layo" (Atmosfera), "The Ghost of Ancient Patriots" (In Memoriam), dan "Indonesia Maharddhika" (Iwan Hasan feat Rick Wakeman, Keenan Nasution, Marcell, dan Indra Lesmana).