"Saya ada sebetulnya, tapi memang dari dulu saya membuat film belum tentu setahun sekali," ucap Alex dalam wawancara usai acara gala premier film kolosal Gunung Emas Almayer, di XXI Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (3/11/2014) malam.
Ucapan Alex itu benar adanya. Tercatat, dalam tiga tahun terakhir ia membintangi film-film Darah Garuda (2010), True Love (2011), Surat Kecil untuk Tuhan (2011), dan 9 Summers 10 Autumns (2013). Meski begitu, Pemeran Utama Pria Terbaik versi Festival Film Indonesia 1985 berkat aktingnya dalam film Doea Tanda Mata ini tak pernah memasang target harus setahun sekali bermain film.
"Sebetulnya saya enggak pernah menargetkan. Kalau badan saya cukup siap dan film yang ditawarkan punya nilai, ya saya ambil. Kalau tidak, ya tidak," ujar Alex.
Sebagai bukti bahwa dirinya masih ada di bidang perfilman, ia mengenalkan film kolosal Gunung Emas Almayer (2014), yang dimainkannya, sebagai karya terkininya bersama sutradara dari Malaysia, U Wei.
"Ini project yang diobrolin 10 tahun lalu sama U Wei. Tadinya, Mbak Christine (Christine Hakim) diajak, tapi bentuk (tubuh) Mbak Christine sudah berubah," kata Alex.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.