"Benar, dik, untuk promo sangat terganggu. Tapi, sales di iTunes kembali menguat, masuk Top 25 Album Terlaris...," tulis Seno melalui pesan BlackBerry Messenger kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (7/1/2015).
Meski begitu, Seno menegaskan, promosi dan konser-konser untuk album tersebut akan tetap diadakan tanpa Fariz.
"Konser jadi tanpa beliau. Berikutnya di Hard Rock cafe, Rabu 28 Januari 2015. Itu konser kecil. Berikutnya keliling lima kota di Indonesia, ada Makassar, Surabaya, Jogya, Bandung dan Medan. Dan Mei konser besar di JCC atau Kota Kasablanka," lanjut Seno.
Seno memastikan pula, lagu "Sakura" dan lagu "Barcelona" akan tetap disajikan dalam konser-konser itu tanpa Fariz.
"Tetap dibawakan. Karena intinya dalam album Fariz RM n Dian PP in Collaboration with... Fariz hanya menyanyi seperempat lagu di 'Sakura' (yang sisanya dinyanyikan Sandhy Sondoro) dan 'Barcelona' (yang sebagian besar dinyanyikan Maliq N D' Essentials)," jelas Seno.
"Album ini 'milik' anak muda. Semua musisi dan singer-nya anak muda. Peran Fariz hanya hits-nya, yang kita daur ulang...," sambungnya.
"Peran Dian Pramana Poetra justru lebih besar. Dia duet dengan Glenn Fredly, feat vocalist Sammy Simorangkir. Dan jadi arranger untuk lagu Fatin, 'Demi Cintaku'," tekan Seno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.