"Aku juga enggak terlalu ngikutin. Tapi, pasti lah sebagai orangtua aku juga punya rasa prihatin tinggi. Kita dikasih anugerah seorang anak, harusnya kita jaga," tutur ayah tiga anak ini dalam wawancara di Kota Kasablanka Mall, Jakarta Selatan, Jumat (12/6/2015).
Namun, ia enggan memberi banyak tanggapan mengenai siapa yang menghabisi nyawa Angeline atau apakah keluarga angkat Angeline terlibat dalam pembunuhan itu. Yang terpenting, menurut Darius, adalah mendoakan mendiang gadis kecil tersebut.
Kata suami pembawa acara dan model Donna Agnesia ini lagi, seharusnya keluarga yang ditinggalkan pun didoakan.
"Apa yang terjadi dan siapa yang bersalah, ya kita doakan saja untuk almarhum tenang dan keluarga dikuatkan. Karena, ya, udah terjadi," ujar Darius.
Angeline awalnya dilaporkan hilang sejak 16 Mei 2015. Setelah pencarian selama hampir sebulan, polisi akhirnya menemukan jasad Angeline terkubur di halaman belakang tempat tinggalnya di Sanur, Bali, pada Rabu (10/6/2015) siang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.