Eagles of Death Metal Tampil Bersama U2 di Paris

PARIS, KOMPAS.com -- Band asal AS, Eagles of Death Metal tampil bersama U2 untuk menandai kembalinya mereka ke kota Paris, Perancis, setelah serangan teroris yang mereka alami 13 November lalu.

Padahal, sebelumnya U2 sempat mengatakan bahwa Eagles of Death Metal yang terdiri dari Jesse Hughes (vokal), Dave Catching (gitar), Eden Galindo (gitar), Matt McJunkins (bas), dan Julian Dorio (drum), tidak akan bergabung dengan mereka dalam konser yang diadakan pada Minggu (6/12/2015).

Akan tetapi Eagles of death Metal akhirnya muncul dan bergabung bersama Bono dan rekan segrupnya dalam sebuah pertunjukan yang dihelat di Paris pada Senin malam.

U2 memulai pertunjukan tersebut dengan memainkan lagu "The Miracle (Of Joey Ramone)". Bono mengucapkan terima kasih kepada orang-orang Perancis yang telah menyambut kembali mereka.

"Malam mini kita semua adalah orang Perancis. Jika kamu mencintai kemerdekaan, Paris adalah kota tempat tinggalmu. Terima kasih telah menyambut kami kembali dan mengizinkan kami untuk bercerita kepada kalian sedikit mengenai kehidupan kami ketika kehidupan kalian baru-baru ini naik turun," katanya.

Bono menambahkan, mereka berdiri bersama para korban yang kehilangan nyawa di Paris, san Bernardino, Damascus, dan Beirut.

"Kami berdiri bersama dengan keluarga-keluarga yang anak-anak mereka menjadi sandera oleh sebuah ideoplogi yang tidak menunjukkan rasa belas kasihan," tuturnya.

Setelah U2 bergabung dengan Patti Smith untuk menyanyikan "Gloria", barulah Eagles of Death Metal muncul di atas panggung. Bono pun memperkenalkan mereka.

"Mereka adalah saudara kita semua, teman musisi kami dalam tur dan mereka telah dilukai dari panggung mereka tiga minggu lalu. Sekarang kami ingin mengenalkan mereka di panggung kami," ujar Bono.

Kedua band tersebut besama-sama menampilkan lagu "People Have the Power". Mereka lalu menutup pertunjukkan dengan membawakan "I Love You All The Time".

Penampilan Eagles of Death Metal tersebut menandai kembalinya mereka untuk pertama kali setelah serangan teroris pada 13 November lalu yang menyebabkan 130 orang meninggal dan ratusan lainnya terluka. Di antara 130 orang yang meninggal itu, 89 diantaranya adalah para penonton yang sedang melihat penampilan Eagles of Death Metal di Bataclan Theater.