JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis Hedi Yunus mengaku terburu-buru saat mempersiapkan mini album terbarunya berjudl Shalat. Vokalis Kahitna itu pun berbagi kisahnya.
"Baru mulai rekaman itu sebulan sebelum puasa, pokoknya baru selesai mixing dan mastering. Itu dua minggu sebelum puasa. Akhir Mei-lah kira-kira," katanya saat ditemui di Hard Rock Cafe, Pacific Palace, SCBD, Jakarta Selatan, Senin (13/6/2016).
"Waktu itu sewa studio satu hari, loading musik dasar, baru malammasuk suara. Terus edit vokal, mixing dan mastering itu juga, butuh waktu lama," imbuhnya.
Awalnya, Hedi sempat tak yakin bahwa album berisi lima lagu ini akan rampung tepat pada waktunya.
'Persiapan single 'Shalat' aja, kasarnya tiga minggu kurang sebelum puasa saja sudah mepet banget. Tapi selesai mixing bikin video klip. Saya bilang ke manager lucu nih bikin mini album. Katanya jangan gila," kisahnya.
Beruntung proses rekaman dan editing serta aransemen ulang bisa selesai tepat waktu sehingga saat awal Ramadhan, album tersebut sudah bisa dinikmati masyarakat.
"Rekaman, mixing, mastering itu satu minggu. Kalau pembuatannya pagi-malam, bas, gitar, takbiran, perkusi. Mixing baru jadi empat hari sebelum puasa. CD-nya aja baru jadi banget dua minggu yang lalu," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.