JAKARTA, KOMPAS.com — Sutradara Garin Nugroho menanggapi santai penilaian sebagian orang yang menilai film-film garapannya bagus, tetapi kurang sukses secara komersial.
"Film saya pasarnya udah khusus, jadi saya udah santai kok. Saya udah tahu pasar saya," ujarnya dalam wawancara di XXI Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (13/2/2017).
Ia memberi contoh film bisu hitam putih berjudul Setan Jawa yang sudah dipesan untuk diputar saat Opening Night of Asia Pacific Triennial of Performing Arts di Melbourne, Australia. Begitu juga dengan film Opera Jawa yang ia bikin bersama Austria untuk memperingati ulang tahun ke-250 komposer Wolfgang Amadeus Mozart.
"Terus misalnya film Moon Cake Story di cabang-cabang bisnisnya Mayapada itu. Film Mata Tertutup, diputar di 100 sekolah selesai," kata Garin.
Ia menegaskan, takaran sukses film-filmnya berbeda dari film yang dibuat khusus untuk komersial. Namun, ia tak menampik ada filmnya yang gagal di pasaran, salah satunya Aach Aku Jatuh Cinta, yang hanya bertahan sepekan di layar bioskop.
"Malah yang yang gagal itu cuma satu atau dua film kok. Bayangkan dengan para sutradara yang komersial yang lain, yang hanya pada penonton umum, banyak yang lebih gagal daripada saya," ucap Garin sambil tersenyum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.