Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Palmer, Sang Penyelamat "Gods of Egypt"

Kompas.com - 26/02/2017, 20:00 WIB

Keunggulan kostum pada film ini berkat imajinasi perancang busana asal Australia, Liz Keogh Palmer.

"Semua kostum murni datang dari imajinasi saya," katanya saat datang ke Indonesia dalam rangka menghadiri acara #AussieBanget, yang digelar Kedutaan Australia di Jakarta, Kamis (23/2/2017).

Film berdasarkan mitologi Mesir ini bercerita tentang keadaan ketika manusia hidup berdampingan dengan para dewa. Lalu muncul perebutan kekuasaan oleh para dewa dan manusia turut menjadi korban.

Palmer mengungkapkan, dia membuat kostum itu hanya dari membaca naskah film dari Proyas tanpa diskusi.

Tahap selanjutnya, dia berdiskusi dengan Proyas dan memperoleh frasa kunci "planet mesir". Frasa ini yang lalu menjadi bingkai dalam dia berimajinasi tentang kostum pemain.

"Saya mencoba membumikan fantasi itu menjadi kenyataan dalam film," ujarnya.

Ini bukan pertama kali Palmer bekerja sama dengan Proyas. Dia juga dilibatkan untuk menggarap kostum dalam film-film hebat lainnya, seperti I, Robot (2004) dan Dark City (1998). Sentuhan fantasi Palmer ikut menyelamatkan Gods of Egypt. (Mohammad Hilmi Faiq)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 26 Februari 2017, di halaman 26 dengan judul "Palmer Sang Penyelamat".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com