Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Ledakan di Manchester, Justin Bieber Diminta Batalkan Konser

Kompas.com - 24/05/2017, 13:08 WIB

KOMPAS.com - Para bielieber meminta Justin Bieber membatalkan konsernya di Inggris Raya. Mereka khawatir terjadi serangan bom lagi, seperti yang dialami Ariana Grande di Manchester, Senin (22/5/2017).

Bieber dijadwalkan menggelar konser di arena terbuka di Hyde Park, London, pada Juli mendatang.

Permintaan untuk membatalkan konser itu disampaikan para bielibers, sebutan untuk Justin Bieber, melalui sosial media.

"Tolong batalkan konser Justin Bieber di Inggris! Kami ingin dia aman," kata pemilik akun @marhrukhh, pada akun Instagram manajer Bieber, Scooter Braun.
Braun juga merupakan manajer Ariana Grande.

[Baca juga: BTS Berduka atas Ledakan Bom Ketika Konser Ariana Grande Berlangsung]

Penggemar lain Bieber, Leanne Murray (20) sudah membeli tiket konser Bieber di Dublin, Irlandia, bulan depan. Namun setelah peristiwa ledakan di Manchester ia mempertimbangkan untuk menjualnya.

"Saya hanya tidak ingin malam yang saya harapkan menggembirakan berakhir seperti semalam," kata Murray, yang membeli tiket seharga 200 dollar AS per tiket konser Bieber.

[Baca juga: Ariana Grande: Saya Sangat Berduka]

"Mengerikan sekali. Itu bisa saja terjadi pada kita dan menunjukkan bahwa kita tidak benar-benar tahu apa yang akan terjadi," lanjut dia kepada Reuters.

Sejauh ini belum ada tanggapan dari pihak Bieber tentang permintaan ini.

Tur konser menjadi salah satu penghasilan utama para musisi dalam beberapa tahun terakhir.

[Baca juga: Ledakan di Konser Ariana Grande, Harry Styles Ucapkan Belasungkawa]

Menurut Pollstar, dalam tahun 2016 saja, 10 besar tur dunia para artis menghasilkan total 1,67 miliar dollar AS pada tahun 2016.

Artis musik dengan penghasilan tertinggi dari turnya antara lain Bruce Springsteen, Taylor Swift, Justin Bieber, One Direction, dan Ariana Grande.

Berdasarkan data Pollster, sepanjang tahun 2016, Bieber menghasilkan 163 juta dollar AS dari tur saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com