JAKARTA, KOMPAS.com - Januarisman alias Aris, penyanyi jebolan Indonesian Idol, menilai sebutan tengil yang dilontarkan vokalis pop Ihsan Tarore menimbulkan dampak buruk. Aris menuding, gara-gara ujaran itu ia mengalami kerugian materi.
"Karena dengan statement dia seperti itu, job-job saya hilang. Ada beberapa orang yang tadinya pengin ngasih saya event atau sesuatu, enggak jadi karena ada statement seperti itu. Jadi sangat merugikan saya," kata Aris usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (7/7/2017).
Namun, Aris menolak menyebutkan berapa kisaran kerugian materi yang dialaminya.
"Saya tidak perlu menjelaskan, yang jelas saya merasa dirugikan dengan statement itu," ucap Aris.
Kuasa hukum Aris, Zecky Alatas, menjelaskan bahwa kata tengil mengandung konotasi negatif. Ketika itu disematkan pada Aris, artinya menggiring publik beropini bahwa Aris mempunyai pribadi yang menyebalkan.
"Artinya, kalau menyebalkan menjadi satu karakter seorang Aris, orang tidak akan mengundang Aris dan berikan job karena orang tahunya Aris menyebalkan, orang yang tengil," ujarnya.
"Itulah kami melaporkan, kami klarifikasi bahwa saudara Aris tidak seperti itu karakternya. Makanya kami laporkan hari ini," tambah Zecky.
Untuk diketahui, Aris bersama kuasa hukumnya Zecky Alatas melaporkan Ihsan ke Polres Metro Jakarta Selatan atas tuduhan pencemaran nama baik. Pihak Aris menilai Ihsan telah melanggar Pasal 310 KUHP dan Pasal 27 ayat 3 Jo Pasal 45 ayat 1 Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.