Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Universitas di Denmark Buka Mata Kuliah tentang Beyonce

Kompas.com - 06/09/2017, 21:07 WIB

KOPENHAGEN, KOMPAS.com -- Sebuah universitas di Denmark membuka mata kuliah berdasarkan perjalanan hidup Beyonce. Menurut tayangan TV2, Denmark, 75 siswa telah mendaftarkan diri.

Diberitakan, besar sekali minat terhadap mata kuliah berjudul Beyonce, Gender and Race itu, sehingga University of Copenhagen harus memindahkan kelas mata kuliah tersebut ke ruang yang lebih besar.

Profesor Erik Steinskog mengatakan bahwa dia akan mempresentasikan lirik lagu, video, dan penampilan penyanyi itu ke para mahasiswa.

Baca juga: Ucapkan Selamat Ultah, Adele Dibujuk Kolaborasi dengan Beyonce

Dia mengatakan pula bahwa mata kuliah itu dirancang sebagai mata kuliah yang bisa diambil oleh para mahasiswa S1 seni dan studi budaya untuk kredit kelulusan mereka.

"Kami akan menganalisis lagu-lagunya dan video-video musiknya," ujar Steinskog.

"Akan ada fokus di gender, seksualitas, dan ras," sambungnya.

"Salah satu tujuannya adalah untuk memperkenalkan pemikiran feminis kulit hitam, yang tidak begitu dikenal di Skandinavia," ujarnya pula.

"Memahami Beyonce penting dalam memahami dunia yang kita tinggali saat ini. (Dia) adalah salah satu artis pop terbesar saat ini, yang membuatnya penting dalam sebuah analisis era kontemporer," imbuhnya.

Baca juga: Jay Z Ajak Penontonnya Nyanyikan Happy Birthday untuk Beyonce

Uniavisen, majalah universitas itu mengatakan bahwa mata kuliah Beyonce saat ini sudah penuh.

AS sudah menawarkan
Profesor Steinskog mengaku bahwa dia seorang penggemar Beyonce dan mengatakan bahwa Beyonce merupakan indikator yang bagus untuk menentukan arah musik pop.

"Dia seorang feminis kontroversial, yang membuat hal itu penting. Dia membuat kita berpikir apa artinya menjadi seorang feminis atau apa yang bisa dicapai dengan menjadi feminis, tetapi feminismenya diarahkan ke para penonton nonakademik," tutur Steinskog.

"Sulit untuk tidak kagum. Dia sangat ahli dalam apa yang dilakukannya. Hidup terlalu singkat untuk bekerja dengan musik yang tidak saya sukai," ujarnya.

Mata kuliah Beyonce bukan untuk kali pertama diadakan di universitas.

University of Rutgers di New Jersey, AS, meluncurkan kelas yang disebut Politicising Beyonce di Departemen Studi Perempuan dan Gender pada 2014.

University of Rutgers juga memiliki mata kuliah mengenai teologi lirik-lirik lagu dari Bruce Springsteen.

Halaman:



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau