Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usung Tema "Wani Ngejazz Luhur Wekasane", Ngayogjazz 2017 Digelar Lagi

Kompas.com - 17/11/2017, 14:28 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

Bambang Paningron menyampaikan Ngayogjazz 2017 kali ini juga mengajak masyarakat untuk berbagi dengan sesama.

Pengunjung Ngayogjazz diharapkan membawa buku tulis maupun buku gambar kosong yang nantinya akam disumbangkan kepada anak-anak yang tidak mampu di seluruh pelosok negeri.

"Ngayogjazz tahun ini masih sama gratis, tetapi diharapkan pengunjung membawa buku tulis atau buku gambar kosong yang nantinya akan disumbangkan. Ya memang tidak wajib, tapi harapannya mau berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini dan kita bisa berbagi kemuliaan di Ngayogjazz," tandasnya.

Sementara itu sineas Indonesia, Garin Nugroho menilai yang menarik dari gelaran Ngayogjazz adalah kemampuan untuk bisa "hidup" di wilayah pedesaan atau lokasi yang tidak mainstream.

"Saya ingin ngomong, kota-kota butuh "vaksin" karena sudah telanjur konsumtif, ruang publik kreatif hilang, lalu kemudian masyarakat hanya menjadi penonton pasif saja," bebernya.

Menurut dia, guna menghidupkan warga agar produktif dan kreatif dibutuhkan "vaksin-vaksin" yang cerdas untuk menghidupkan ruang-ruang publik.

[Baca juga : Fariz RM Bersyukur Ada Ngayogjazz ]

Di dalam setiap penyelenggaraanya Ngayogjazz merupakan salah satu "vaksin" yang menghidupkan ruang publik hingga menumbuhkan spirit kreatifitas baru.

"Ngayogjazz merupakan vaksin yang patut dipuji karena menghidupkan wilayah ruang publik," ucapnya.

[Baca juga : Tampil di Depan Pabrik Genteng, Monita Tahalea Buka Ngayogjazz 2016 ]

Ngayogjazz imbuhnya juga merupakan "vaksin" yang menimbulkan demam jazz di seluruh Nusantara.

"Vaksin yang kemudian menimbulkan spirit munculnya kelompok-kelompok kreatif itu menjadi penting," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com