Film Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat, Bicara Cinta Beda Usia

JAKARTA, KOMPAS.com--Film Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat sukses diproduksi pada tahun 1987. Kala itu, film ini dibintangi oleh Rano Karno dan Widyawati, serta disutradarai oleh Sophan Sophiaan. 

Untuk versi baru, Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat akan dibintangi oleh Aura Kasih dan Morgan Oey.

Dalam teaser yang diluncurkan di XXI Kemang Village, Jakarta Selatan, Kamis (1/3/2018), cuplikan film ini menceritakan bagaimana karakter Nick yang mencintai wanita yang lebih tua darinya, Arini yang diperankan oleh Aura Kasih.

Menurut Aura Kasih, meski kisah dari novel Mira W ini pernah difilmkan pada tahun 1987, kasusnya masih banyak dijumpai di masa kini.

"Sebenarnya kalau dilihat Morgan brondong saya ya. Kalau soal pengalaman yang menarik, ini adalah novel tahun 1985, tapi isu sosial itu marak lagi di tahun 2016 sampai sekarang masih adalah cowok berondong sama tante," ungkapnya.

[Baca juga : Ketimbang Beryanyi, Morgan Oey Lebih Menikmati Berakting ]

Sayangnya, hubungan pria yang lebih muda dengan wanita berusia matang kerap dikonotasikan negatif. Film ini justru akan menyajikan kisah cinta beda usia yang unik.

"Banyak yang perempuan lebih tua, lakinya jauh lebih muda. Tapi, banyak yang mikir 'kenapa ya?', mungkin konotasinya negatif," kata Aura.

"Di film ini diceritakan ada esensinya, enggak semua tentang materi. Kalau yang kita lihat kan di berita segala macam karena uang. Di sini dikasih tahu kenapa sih bisa jatuh cinta, tentang kisah cinta yang unik," imbuhnya.

Morgan bahkan merasakan kisah manis antara Nick yang berusia 18 tahun dan Arini yang jauh lebih tua darinya.

"Tapi di sini kita memotret really beatiful story. Yang enggak ada batasan umur kalau sudah cinta mau gimana lagi. Di sini aku 18 tahun, Neng Aura didewasakan," ucapnya.

Film berlatar belakang negara Jerman ini akan tayang pada 5 April 2018 mendatang. 

[Baca juga : Empat Tahun Vakum, Morgan Oey Kembali Menyanyi]