JAKARTA, KOMPAS.com- Gitaris grup musik Slank Mohammad Ridwan Hafiedz atau Ridho mengatakan, bahwa lagu-lagu Slank menjadi pemicu baginya untuk melakukan kegiatan peduli lingkungan.
Hal tersebut dikatakan Ridho saat ditemui usai jumpa pers #NoStrawMovement di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (8/5/2018).
"Soalnya lagu-lagu Slank sendiri yang jadi pemicu untuk kita melakukan hal-hal yang bikin peduli lingkungan," kata Ridho.
Kaka sang vokalis pun menyebutkan satu lagu Slank yang bisa membuat para Slankers menyadari pentingnya menjaga lingkungan alam Indonesia.
"'Enggak Perawan' judulnya, jadi gara-gara lagu itu Slankers anak gunung, Slankers anak pantai itu sedikit aware 'oiya ya gunung kita udah banyak yang botak, laut kita birunya enggak sebiru dulu'," tutur Kaka.
Baca juga : Kaka dan Ridho Slank Bawa Tempat Minum demi Kurangi Sampah Plastik
Slank merupakan salah satu grup musik yang peduli terhadap lingkungan. Kaka mengatakan, bahwa alam menjadi tema yang akan selalu ada dalam album-album Slank.
"Dari dulu, dari album pertama, kami selalu punya empat unsur di setiap album ya, ngomongin tentang sosial, youth movement, alam, sama cinta. Nah ngomongin tentang alam, kami selalu ada di setiap album," imbuhnya.
Kaka dan sang gitaris Ridho diketahui terlibat dalam gerakan anti sedotan atau No Straw Movement yang digelar oleh restoran ayam cepat saji dan Divers Clean Action.
Baca juga : Slank Sisipkan Lagu tentang Alam di Album Terbaru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.