Programming dan Acquisition MNCTV, Endah Hari Utari, menjelaskan bahwa video yang menyebar itu bukanlah video utuh sehingga menyebabkan timbulnya penilaian negatif terkait komentar Iis kepada Waode.
"Karena kami ingin mereka memang bertanggung jawab melakukan, kalau dilihat secara konteksnya itu kan bukan video menyeluruh. Itu kan dipotong dan menjadikan itu ramai," kata Endah saat ditemui di acara Welcoming Kontestan KDI di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (20/8/2018).
Untuk itu Endah menambahkan, bahwa jika video audisi tersebut tidak dipotong dan ditonton secara menyeluruh, maka akan terlihat bahwa komentar juri bertujuan baik.
"Jadi kesimpulan kami adalah teman-teman harus melihatnya secara utuh dan kontekstual. Karena tujuannya sama sekali enggak jelek," ungkapnya.
Meski demikian, Endah dan tim tetap melakukan evaluasi di setiap babak. Kejadian ini pun menjadi salah satu bagian yang dievaluasi.
"Kalau evaluasi setiap stages kita lakukan evaluasi. Artinya setiap hari kita melakukan perbaikan di semua area. Ini juga termasuk yang dibahas," ucapnya.
Baca juga: Pihak KDI Tak Akan Mencari Orang yang Memotong Video Komentar Iis Dahlia
7. Video utuh
Pada video utuh yang diunggah di kanal KDI MNCTV di YouTube, Waode Sofia kemudian diajak keluar ruangan oleh pembawa acara Joel Kriwil dan Evi Masamba. Sekilas tampak Sofia mengusap pipinya, seperti menghapus air mata.
Setelah itu diperlihatkan bagaimana Evi membantu Waode Sofia mengubah penampilannya. Ia mencarikan remaja itu gaun bagus lalu merias wajahnya.
Setelah itu, Sofia kembali ke ruang audisi dengan penampilan sangat berbeda. Ia mengenakan gaun hitam berhias payet mengilat. Rambutnya disanggul dan wajahnya pun dirias.
Dengan penampilan itu, Sofia baru mendapat kesempatan menampilkan suaranya yang indah.
Baca juga: Ini Kata Pihak KDI soal Komentar Pedas Iis Dahlia pada Peserta Audisi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.