Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Ruben, Ini Penyebab Baku Pukul Driver Ojek Online dan Pegawai Geprek Onsu

Kompas.com - 13/08/2018, 17:40 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruben Onsu menegaskan bahwa pemukulan yang terjadi di restoran cepat saji Geprek Bensu miliknya di Lampung, dilatarbelakangi urusan asmara. 

"Ini kan sebenarnya masalah sebuah cinta. Jadi percintaan ceweknya ada di situ, ini ini dilihatin ini ini, yang satu merasa sok cantik, yang satu sok jagoan," ujarnya saat ditemui di Gedung Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (13/8/2018).

Ruben Onsu mengaku langsung memecat oknum pegawai Geprek Bensu yang terlibat insiden pemukulan driver ojek daring di Lampung beberapa waktu lalu.

Ruben menyesalkan kejadian tersebut. Gara-gara hal itu, nama restoran miliknya turut tercatut.

Baca juga: Ruben Onsu Akan Pecat Pegawainnya yang Melakukan Pemukulan

"Selesai semuanya, karena ini gara-gara percintaan jadi perusahaan yang kena. Jadi saya enggak mau punya saya yang lain jadi berdampak yang seperti itu," kata Ruben.

Sebelumnya, melalui akun Instagram miliknya Rubem telah memohon maaf atas insiden pemukulan yang diduga dilakukan oknum pegawainya terhadap driver ojek daring. Ruben menyatakan bahwa insiden itu terjadi karena masalah pribadi.

Baca juga: Pegawainya Melakukan Pemukulan, Ruben Onsu Minta Maaf

 

Sebelum nya saya memohon maaf yg sebesar2 nya dan sangat amat menyesal kan kejadian ini terjadi, pulang Live KDI tadi malam saya sudah tidak buka instagram lagi dan saya baru tahu pagi ini . Terkait dengan peristiwa pegawai geprek bensu lampung yg melakukan pemukulan pada tukang gojek bersama ini kami ingin melakukan klarifikasi sebagai berikut : 1. Pertama tama kami mengutuk setiap perbuatan anarkis dan kekerasan yg dilakukan oleh “oknum” yg bekerja di @geprek_bensu_lampung , karena kami membenci tindakan anarkis dan kekerasan yg dilakukan oleh siapapun. 2. Kami akan mempelajari masalah yg melibatkan “oknum” tersebut dan akan segera mengambil tindakan tegas diantaranya melakukan pemecatan 3. Kami dengan segala rendah hati memohon maaf kepada korban pemukulan dan keluarga nya juga memohon maaf kepada gojek Indonesia atas perbuatan tidak terpuji yg dilakukan “oknum” karyawan Geprek Bensu Lampung. 4. Perbuatan yg dilakukan oleh “oknum” karyawan tersebut adalah perbuatan pribadi yg terkait dgn masalah pribadinya dan tidak terkait dan sangkut pautnya dgn Geprek Bensu. 5. kami meminta karyawan kami mengklarifikasi ttg masalah ini kalau ini murni masalah pribadi, dan bertanggung jawab dgn apa yg sudah dibuat kepada korban 6.Saya selaku owner dari Geprek Bensu pusat akan bertanggung jawab semua pembiayaan rumah sakit saat ini sampai selesai 7.Kami juga mendukung jika korban mengambil tindakan hukum atas pelaku kekerasan tersebut Demikian klarifikasi yg kami berikan atas kekurangan dan kesalahan yg ada saya juga mohon maaf kepada semua pihak . Ruben Onsu

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ruben Onsu (@ruben_onsu) pada 10 Agu 2018 jam 7:38 PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau