JAKARTA, KOMPAS.com - Grup musik Barasuara mengentak panggung Konser Liztomania yang digelar di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (14/7/2018).
Diawali dengan lagu "Sendu Melagu", "Masa Mesias Mesias" dan "Nyala Suara" grup musik yang dihuni oleh Iga Massardi (vokalis dan gitar), Gerald Situmorang (bass), Marco Steffiano (drum), TJ Kusuma (gitar) Asteriska Widiantini (vokal) dan Puti Chitara (vokal) itu berhasil membuat penonton tidak tahan berdiam diri di kursi mereka.
"Ini adalah pertunjukan pertama kami di Geduk Kesenian Jakarta, terimakasi untuk Liztomania," kata Iga.
"Ditontonin sambil duduk tuh nervous ya?," sambung Marco.
Di panggung Liztomania Barasuara membawakan lagu-lagu dari album terbaru mereka. Salah satunya adalah "Seribu Racun".
"'Seribu Racun' ini terinspirasi sih, saya mau coba menggambarkan yang terjadi di salah satu teman saya yang mengidap depresi," ujar Iga.
"Depresi itu nyata dan jangan pernah beranggapan itu hanya bisa diselesaikan dengan doa saja. Itu harus ada penanganan yang serius," tambahnya.
Selain itu, aksi panggung Barasuara yang energik semakin lengkap ketika suguhan musik mereka dilapisi sentuhan suara musik tradisional dari Institut Musik Jalanan dalam lagu "Tarintih" dan "Bahas Bahasa".
Untuk diketahui, sebagian hasil penjualan tiket konser Liztomania akan didonasikan kepada Institut Musik Jalanan.
Baca juga: Padi Reborn hingga Barasuara Getarkan Dare to Rock 2018
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.