Kisah Grup Band Dara Puspita Akan Difilmkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah perjuangan grup band wanita Dara Puspita akan segera difilmkan. Hal itu diungkapkan oleh Produser Falcon Pictures Frederica dalam wawancara khusus di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (26/10/2018).

"Jadi awalnya kita mau bikin Koes Plus, jadi kita riset dari A sampai Z. Dalam perjalanan riset itu kita ketemu Dara Puspita. Dara Puspita itu adalah band perempuan yang sukses go international di tahun 1968. Itu yang bikin kita tertarik," ujar Frederica.

Ditemui di tempat yang sama, bassist Dara Puspita, Titiek Hamzah, mengaku telah memberi izin kepada Falcon Pictures untuk menggarap kisah perjalanan karier band pelantun "Surabaya" itu.

Baca juga: Kisah #CrazyRichSurabayan Diminati untuk Diangkat ke Layar Lebar

"I just follow my heart, I always follow my heart. Sebelumnya banyak yang datang, cuma cara menolak yang paling halus adalah bayar Rp 10 Miliar," kata Titiek.

Benar saja, saat bertemu Falcon Pictures, Titiek dan ketiga rekannya, Titik AR (gitar), Lies AR (gitar), dan Sussy Nander (drum) lantas menerima tawaran dari rumah produksi tersebut untuk difilmkan.

"Lobbynya cepat, kita ketemu seminggu kurang lebih kita jelasin kenapa mau memfilmkan dan beliau (Titiek Hamzah) ini tertarik datang ke kantor kita. Dari situ ngerasa ada chemistry. Terus kita datangin si Nander dari Sidoarjo, kebetulan Lisa HR sama Titi HR lagi liburan di Jakarta. Kita ketemu semua personil karena untuk tanda tangan kontrak harus komplet personelnya enggak bisa disurat kuasakan," kata Frederica.

Titiek berharap agar difilmkannya kisah Dara Puspita bisa memberi inspirasi bagi para milenial.

"Itu tadi saya ikutin kata hati, timingnya Falcon tepat. Jadi ketika diminta saya ok, dengan catatan it's not about the money. Tapi ini perlu untuk generasi mendatang," imbuh Titiek.

Dara Puspita adalah grup band wanita pertama di Indonesia. Band ini populer dengan lagi "Mari-mari" dan "Burung Kakaktua". Pada Juli 1968, Dara Puspita memulai tur Eropanya. Dara Puspita memulai turnya dari Iran hingga Jerman Barat dan Turki.

Keempat dara ini mengakhiri tur mereka pada Oktober 1969 di Hongaria. Dengan kata lain selama satu tahun tiga bulan Dara Puspita telah melewati 250 pertunjukan di 70 kota besar dan kecil.