Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Tak Akan Jual Gitar Peninggalan Mendiang Herman Seventeen

Kompas.com - 07/01/2019, 19:44 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Istri mendiang Herman "Seventeen", Juliana Moechtar, mengaku tak akan menjual atau menyumbangkan gitar peninggalan suaminya.

Hal itu disampaikan perempuan yang akrab disapa Ully itu saat menghadiri konser amal untuk bencana Banten di Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (6/1/2019) malam.

"Kalau gitar agak berat ya (untuk dijual atau dilelang), soalnya kan almarhum apa ya, gitar itu istri kedualah istilahnya. Jadi dia simpan itu rapi," ujar Ully.

"Jadi saya cuma simpan aja buat anak-anak, mungkin baju aja yang disumbangkan," tambah finalis Putri Indonesia 2010 itu.

Baca juga: Istri Herman Seventeen: Dia Pamit Enggak Akan Pulang Lagi

Saat ini, menurut Ully, masih ada beberapa gitar milik suaminya yang ada di rumah mereka. Sementara gitar yang digunakan Herman saat tsunami melanda tempatnya manggung, sampai sekarang belum ditemukan.

"Gitar di acara konser itu belum ditemukan. Ada yang menghubungi katanya ditemukan, tapi ternyata itu hanya mirip. Sekarang masih ada beberapa gitarnya di rumah, udah saya rapikan, maksudnya biar jadi kenangan anak-anak nanti," ucap Ully.

Begitu juga dengan rumah mereka. Ully mengatakan, walaupun masih berat mengingat kenangan manisnya dengan Herman, ia tak berniat sedikit pun pindah atau menjual rumah itu.

"Saya enggak kepikiran sama sekali pindah. Ada rasa rindu sebelum dia pergi, bercanda di sini. Ada studio mini juga di rumah. Dia menciptakan lagu di situ, main gitar di situ," kata Ully.

Herman yang merupakan gitaris Seventeen menjadi salah satu korban meninggal saat tsunami menghantam Tanjung Lesung, Banten, pada Sabtu (22/12/2018) malam.

Ketika itu, ia bersama band-nya sedang mengisi acara gathering di sana. Selain Herman, rekannya Bani dan Andi "Seventeen" juga meninggal dunia.

Baca juga: Istri Herman Seventeen: Seharusnya Saya juga Ada di Sana

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau