JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara sekaligus penulis skenario Joko Anwar butuh waktu enam bulan untuk mencari lokasi shooting film horor Perempuan Tanah Jahanam (Impetigore).
"Kami mencari lokasi cukup lama, selama enam bulan," ujar Joko dalam jumpa pers di Queens Head, Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (25/2/2019).
Lokasi tersebut ada di Banyuwangi, Lumajang, Lumbang, dan Gunung Ijen. Joko punya alasan mengapa mengambil lokasi di daerah tersebut.
Baca juga: Bersama Produser Crazy Rich Asians, Joko Anwar Siap Produksi Impetigore
"Sebagian besar tempatnya terpencil enggak pernah dipakai shooting sebelumnya, malah hutannya masih virgin," kata Joko.
"Kami mau membangun sebuah tempat yang menunjang cerita saya. Proses pencarian lokasi juga lama sebelum proses produksi mulai," kata Joko lagi.
Joko bersama tim akan menjalani kegiatan shooting pada 28 Februari 2019.
Baca juga: Joko Anwar dan Kimo Stamboel Berkolaborasi lewat Film Ratu Ilmu Hitam
Ia mengatakan bahwa cerita film ini berkisah tetang seorang perempuan bersama sahabat baiknya.
Mereka kembali dari kota ke desa untuk mencari tahu apakah mendapat warisan karena hidupnya susah.
"Sesampai di desa mereka tidak mengetahui kalau sudah lama dicari untuk dibunuh demi menghilangkan sebuah kutukan," kata Joko.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.