JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi jebolan ajang Indonesian Idol, Yuka Tamada (26), mengaku awalnya tidak senang bernyanyi.
"Awalnya aku nyanyi tidak terlalu senang," ujar Yuka dalam program musik Selebrasi (Selebritas Beraksi) di Studio 1 Menara Kompas, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2019).
"Dulu kecil itu nyokap sering nyuruh aku ikut paduan suara untuk anak-anak. Dari situ kayak dipaksa untuk nyanyi," sambung dia.
Yuka mengungkapkan alasan sederhana mengapa dirinya tidak suka bernyanyi.
Baca juga: Tak Dapat Restu Ibu, Yuka Tamada Batal Jadi Arkeolog
"Enggak senang dilihatin di atas panggung sama orang banyak," ucap dia.
Orangtua Yuka juga mencoba cara lain agar anaknya senang bermusik. Yuka diikutkan kursus piano.
Lagi-lagi Yuka tidak menikmatinya, ia justru tertarik belajar gitar.
"Aku waktu sekolah lihat kakak kelas keren nih main gitar. 'Ma, mau main gitar'. Kata mama 'Ah sudah daripada buang-buang uang'. Akhirnya coba-coba sendiri belajar otodidak. Habis itu lihat jari-jari teman yang bisa main, curi-curi ilmu," kata dia.
Berbagai cerita ini diungkapkan oleh Yuka selama acara Selebrasi yang dipandu oleh Meliza Gilbert. Selebrasi disiarkan secara live streaming di Facebook Kompas.com.
Baca juga: Yuka Tamada Mengaku Dipaksa Adiknya Ikut Indonesian Idol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.