KOMPAS.com - "Remuk ati iki yen eling janjine, ora ngiro jebul lamis wae, dek opo salah awakku iki, kowe nganti tego mbelanjanji janji..."
Itu adalah sepenggal lirik lagu Cidro yang dinyanyikan dan dipopulerkan Didi Kempot, yang kini dikenal dengan julukan "The Godfather of Broken Heart".
Lirik patah hati atau cerita tentang hubungan jarak jauh yang dinyanyikan apik dengan bahasa Jawa sehari-hari sungguh terasa sangat menyentuh dan "ngena" di hati para pendengarnya.
Baca juga: Didi Kempot Menghipnotis, Gundah Patah Hati Jadi Rasa Bahagia
Bahkan, penggemar Didi Kempot kini bukanlah mereka yang lahir atau dibesarkan di jaman "Stasiun Balapan" dan "Sewu Kuto".
Para penggemar yang kebanyakan anak-anak muda patah hati itu kini menyebut Didi Kempot dengan sebutan "Lord".
Penggemar "Lord" Didi kini seakan menyebar di kalangan Sobat Ambyar hingga pemuda dan anak zaman now yang menamakan diri mereka sebagai "Sad Bois" dan "Sad Gerls".
Baca juga: VIDEO: Patah Hati Bersama Didi Kempot The Godfather of Broken Heart
Ada fenomena apa dengan Didi Kempot dan patah hati?
Benarkah Didi Kempot sudah pas disandingkan dengan legenda musik sekelas Frank Sinatra, Al Jarreau atau Freddie Mercury?
Bagaimana kisah di balik perjuangan Didi Kempot yang konsisten dengan musik Campursari-nya?
Saksikan Didi Kempot "The Godfather of Broken Heart" di ROSI, Kamis 1 Agustus 2019, Live pukul 20.00 hanya di Kompas TV.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.