JAKARTA, KOMPAS.com - PT NET Mediatama Indonesia dikabarkan akan melakukan hak kerja (PHK) karyawan NET TV secara besar-besaran.
Kabar ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak pihak menyayangkan kabar tersebut.
Sebab, banyak tayangan edukatif yang ditayangkan NET TV.
Benarkah kabar PHK massal tersebut?
Berikut Kompas.com merangkum faktanya:
Kabar PHK NET TV ini enjadi pembicaraan di media sosial.
Pada Jumat pukul 19.55, tagar #NET TV telah dikicau lebih dari 57.000 kali dan menempati urutan pertama trending Twitter Indonesia.
Kabar ini sudah dibicarakan sejak Kamis (8/8/2019) malam hingga Sabtu (10/8/2019) pagi.
Baca juga: [POPULER ENTERTAINMENT] Uki NOAH Mundur | Penjelasan NET TV | Pasha Ungu
Sementara itu, tagar #Wishnutama yang merupakan Komisaris Utama NET TV menempati urutan kedua.
Warganet rupanya tak rela bila kabar tak sedap ini benar adanya.
"Pliiss twitter do your magic. Bikin trending #savenettv karena cuma net tv yang acara-acaranya paling waras dibanding yang lain. Cuma net tv yang nayangin acara berkualitas bahkan di acara infotainmentnya pun gak berisi sampah. Sedih gini bray," tulis pemilik akun @vqtaa seperti dikutip Kompas.com, Jumat.
"Kalo sampe NET TV gulung tikar, sangat amat disayangkan. NET TV merupakan alasan mengapa saya masih ingin menonton televisi," kicau pemilik akun @fvckrich.
Komisaris Utama PT Net Mediatama Televisi, Wishnutama Kusubandio memberikan klarifikasinya.
Dia mengaku kaget dengan informasi yang beredar tersebut.
"Mohon maaf saya baru reply. Saya juga kaget tadi saat dengar berita tersebut," kata Wishnutama ketika dikonfirmasi Kompas.com, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Kabar PHK Massal di NET TV, Ini Klarifikasi Wishnutama