“Kondisi itu (depresi) bisa memicu penggunaan obat bisa membuat pemulihan ini berisiko,” ungkap dokter Herny.
Baca juga: Jalani Sidang Narkoba, Nunung Rindu Melawak
Oleh karena itu, dokter melakukan penanganan khusus pada Nunung dengan mengintegrasikan penyakitnya dan juga ketergantungannya pada narkoba.
“Risiko kambuh menurun tapi dikatakan normal tidak ada jaminan memori pemakaian zat ini tidak hilang tapi kuta menurunkan sugesti dari penggunaan zat ini,” ucap dokter Herny.
Dokter Herny optimis nantinya Nunung dan suaminya July Jan Sambiran akan bisa disembuhkan dari ketergantungan obat bila menjalani terapi.
Baca juga: Nunung: Mudah-mudahan Saksinya Bisa Meringankan
“Mereka ini pasangan untuk enggak ada pemulihan enggak mungkin setengah-setengah. Karena pasangan suami istri saling mempengaruh dengan mereka berdua jadi motivasi bisa pulih bareng-bareng,” ucap dokter Herny.
Nunung beserta suaminya July Jan Sambiran ditangkap polisi atas dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu di rumah mereka di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, pada 19 Juli 2019.
Mereka berdua ditangkap setelah melakukan transaksi sabu dengan tersangka TB.
Baca juga: Jalani Lanjutan Sidang, Nunung yang Bahagia Berubah Jadi Kecewa
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, dan tiga sedotan plastik untuk menggunakan sabu.
Nunung membeli sabu sejak Maret, April, Mei, Juni, Juli. Di bulan Juli, Nunung membeli sabu sebanyak dua kali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.