Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nunung Pernah Obati Depresi di Singapura

Kompas.com - 24/10/2019, 05:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komedian Nunung ternyata pernah berobat ke Singapura untuk mengatasi depresinya. Hal itu dilakukan Nunung antara tahun 2015-2016.

“Itu awalnya karena di kepala kekurangan oksigen. Disuntik-suntik, itu kan sudah lama. Terus selama setahun di Singapura, balik. Saya di Indonesia disuruh ke psikiater aja,” ujar Nunung saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019).

Menurut putra sulung Nunung, Bagus Permadi, pemicu cemas pada Nunung belum diketahui. 

“Penyebab kurang tahu, tapi yang pasti tingkat panik sama cemas memang Mama orangnya gampang panik, gampang cemas,” ujar Bagus.

Namun biasanya serangan cemas dan panik itu muncul saat Nunung mendapat kabar dari keluarga.

 

“Dia sedikit dengar kabar misalkan keponakan atau keluarga sedang sakit itu Mama panik. Paniknya dia tuh panik yang enggak biasa kita lihat gitu,” imbuh Bagus.

Baca juga: Lama Idap Depresi, Nunung Sembunyikan Penyakitnya dari Keluarga

Bila sedang diserang panik, keluarga hanya bisa menenangkan Nunung hingga rasa cemas itu hilang.

“Tapi kembali lagi Mama memang seperti itu jadi enggak bisa nenangin dia, jadi hilang sendiri rasa paniknya,” ungkap Bagus.

Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019), psikiater dari RSKO Cibubur mengungkap Nunung menderita depresi dan diabetes.

Baca juga: Jalan ke Mobil Kejaksaan, Nunung Tiba-tiba Lemas dan Nyaris Pingsan

“Sebenarnya sebelum datang Mbak Nunung sedang dirawat kurang lebih tiga tahun oleh psikiater di Jakarta di diagnosa kemungkinan Mbak Nunung menderita depresi dan cemas yang disebut serangan panik,” ungkap dokter Herny Taruli Tambunan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+