JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi pemain film laga harus mengambil risiko fisik seperti dibanting, dipukuli, hingga terkena benda tajam saat berakting.
Tidak jarang mereka mengalami cedera saat syuting.
Rumah produksi biasanya menggunakan stuntman atau peran pengganti untuk adegan-adegan berbahaya.
Namun, banyak bintang laga yang memilih tidak menggunakan stuntman.
Baca juga: Perankan Sub-Zero di Mortal Kombat, Joe Taslim Merasa Terbebani
Mereka lebih suka melakukan sendiri adegan-adegan berbahaya itu.
Di Hollywood, aktor Tom Cruise dan Jackie Chan termasuk yang memilih jungkir balik dan menghadapi risiko cedera bahkan maut dalam film-filmnya.
Karena itu, tim medis sangat diperlukan untuk sebuah produksi film laga. Namun, yang paling penting adalah asuransi.
Baca juga: Joe Taslim Sebut Sub-Zero untuk Film Mortal Kombat Dibuat Untuknya
Joe Taslim mengatakan, asuransi adalah kebutuhan wajib bagi seorang pemain film laga.
Tanpa asuransi, kata dia, pemain tidak akan merasa tenang lantaran adegan-adegan laga penuh dengan risiko cedera.
"Asuransi itu dibutuhkan ketika bekerja di produksi-produksi yang bertanggung jawab. Kalau main film kaki patah, terus rumah produksi enggak mau bertanggung jawab? Siapa yang bayar? Asuransi," kata Joe.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.