"Sebenarnya pas milih gubernur (Pemilihan Gubernur DKI Jakarta) kemarin kan juga sudah nyoblos, cuma ini kan yang pertama kali milih anggota legislatif ya. Jadi, tadi itu, saking excited, aku langsung foto-foto. Ya, selfie gitu. Sama, pas tadi ada yang kenal, aku minta tolong difotoin," kisah Tina dalam wawancara per telepon dengan Kompas.com di Jakarta, Rabu (9/4/2014).
Untuk Pileg tahun ini, Tina mengaku sangat antusias.
"Ya, aku tadi sudah nyoblos. Aku dapat di TPS 05, Kelapa Gading. Tapi, karena faktor KTP, aku sama orangtuaku tadi terpisah TPS-nya. Tadi, sengaja datang jam 07.30, pagi-pagi banget. Tapi, ternyata sudah ramai ya," ceritanya.
"Enggak lama habis kasih surat undangannya, pas habis beberapa orang dipanggil, aku langsung dipanggil," lanjutnya.
Di dalam bilik suara, Tina tak butuh waktu lama untuk memilih calon anggota legislatif (caleg) yang bakal dipilihnya.
"Enggak, kan aku sudah tahu mau milih siapa, sudah ada yang kenal juga. Enggak butuh waktu lama juga buat nentuin siapa, karena sebelumnya aku sudah lihat di Twitter orangnya kayak gimana, aku cari di Google sepak terjangya gimana," tutur Tina. Tina juga tak mau asal-asalan mencoblos.
"Aku enggak mau yang asal coblos atau dicoblosin semua. Kalau dicoblosin semua kan itu jadinya enggak sah ya," tekannya.
Tina mengaku kerap mengingatkan teman-temannya untuk menggunakan hak pilih dan menghindari golongan putih (golput).
"Ya, dong, sebagai anak muda aku selalu bilang, ayo gunakan hak suaranya. Kalau ada apa-apa, jangan cuma bisa demo saja. Ini kan pesta demokrasi," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.