"Bahwa ada tiga hal yang jadi pembahasan dalam menghadapi kematian. Yang pertama, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman, 'Allah yang mematikan manusia ketika hidup atau yang menghidupkan dia dari tidurnya. Kalau Allah menahan ruhnya ketika tidur, itu juga kematian," tutur Rhoma.
"Setiap manusia akan menemui ajalnya, inilah ketentuan Allah bahwa setiap makhluk yang bernapas akan menghadapi kematian," lanjutnya.
Rhoma juga mengatakan bahwa kematian seseorang merupakan sebuah ujian kesabaran bagi yang ditinggalkan oleh almarhum. Ujian itulah yang hendaknya dijadikan nasihat.
"Kata Allah Subhanahu Wa Ta'ala, setiap manusia akan diuji, di antaranya rasa takut, berkurangnya harta, kehilangan keluarga. Kalau kita sabar, kata Allah, Allah akan memberikan shalawat dan penghargaan. Bagi kita yang menyaksikan, cukup kematian yang kita saksikan sebagai nasihat kepada kita yang masih bernapas. Sekarang, yang kita saksikan adalah sahabat kita, Idris Sardi," tuturnya lagi.
"Semoga dimaafkan segala dosanya, diterima amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya, Al Fatihah.... Selamat jalan Idris Sardi, insya Allah, Allah akan menyambut Anda di surganya," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.