Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andrea Hirata Menanti Karya Kreatif

Kompas.com - 13/07/2016, 20:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penulis Andrea Hirata membuka kembali Museum Kata di Belitung setelah ditutup selama dua bulan untuk renovasi.

Museum dibuka kembali mulai Sabtu (9/7/2016), bertepatan dengan liburan Lebaran dan sekolah.

"Museum Kata tetap mempertahankan ide utamanya sebagai tempat yang inspiratif karena pengunjung selalu mengatakan tak sabar ingin cepat berkarya setelah mengunjungi museum. Kami menambah porsi sastra lokal (Melayu) dalam bentuk pantun dan ornamen budaya Melayu," kata penulis novel Laskar Pelangi ini.

Andrea mengungkapkan, meski koleksi yang dimiliki masih sederhana, Museum Kata kini telah memiliki perpustakaan serta ruang khusus untuk pelestarian bahasa.

Selain itu, program Sekolah Gratis juga telah disusun sampai akhir tahun 2016.

"Kami juga menambah koleksi karya sastra hingga lebih dari 200 karya penulis dari berbagai belahan dunia. Kali ini, penulis Emily Bronte dari Inggris dan Maya Angelou dari Amerika mendapat ruang apresiasi khusus di museum," kata Andrea.

Andrea berharap, setelah dibuka selama tujuh tahun, museum ini bisa menjadi aset pendidikan dan pariwisata nasional yang mendorong minat baca dan semangat belajar.

"Semoga muncul karya kreatif dari kalangan anak-anak muda serta bisa menjadi hadiah istimewa bagi penggemar sastra," ujarnya.

Di sisi lain, undangan untuk menghadiri berbagai acara buku di banyak negara terus mengalir kepada Andrea.

"Dalam waktu dekat, aku akan menghadiri acara buku di Tahiti, sekaligus mempromosikan novel Laskar Pelangi edisi Perancis yang diterbitkan Mercure de France," katanya. (SIE)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 13 Juli 2016, di halaman 32 dengan judul "Menanti Karya Kreatif".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com