Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Changcuters Rilis "Binauralis"

Kompas.com - 01/03/2017, 18:52 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Band The Changcuters merilis album terbaru yang bertajuk Binauralis di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (1/3/2017).

Binauralis adalah sekuel album Visualis yang telah dirilis pada 2013 lalu. Karya terbaru The Changcuters ini menjadi bagian album trilogi yang mereka produksi. Namun, secara diskografi, Binauralis adalah album kelima band beraliran rock n' roll yang terbentuk sejak 2004 itu.

Vokalis The Changcuters, Mohammad Tria Ramadhani menjelaskan bahwa Binauralis lebih menekankan interpretasi pada suara, sebuah hal yang berbeda dengan album sebelumnya.

"Perbedaannya kalau dulu mata sekarang telinga. Ini episode lanjutan," ujar Tria dalam jumpa pers peluncuran album tersebut.

Ada 12 lagu dalam album yang diproduksi selama tiga tahun itu. Bongkar pasang lirik dan aransemen kerap dilakukan oleh The Changcuters agar materi album Visualis dan Binauralis memiliki korelasi.

"Kenapa lama? Kami bongkar pasang setelah lirik apalagi? Setelah aransemen juga apalagi? Jadi percayalah, kami keluarkan album, kami coba apa yang belum kami coba, tapi tetap dengan rencana dan konsep," kata Tria.

Tria yang mewakili Qibil (gitar), Alda (gitar), Dipa (bas), dan Erick (drum) tetap mengusun musik khas mereka. Namun, mereka tetap mengikuti perkembangan musik terkini meski tidak mengusung electronic dance music atau EDM.

"Kalau aransemen kayak EDM enggak sih. Kami benang merah adalah rock n' roll. Kami masukin digital, tapi dengan unsur analog. Electronic sih tetap ada," kata dia.

Adapaun 12 lagu yan dikemas adalah "Penjagal Hati", "Romansa Terang Purnama", "Bentrok Sinyal", "Robot Kota", "Batu Bintang", "Curiga Lagu Cinta", "Berangkat!", "Dingin Damai", "Tak Mampu Rindu", "Melawan Tekanan Perasaan Tertekan Kenyataan", "Salut Untukmu", dan "Sampai Jumpa".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com