KOMPAS.com - Aktris dan sutradara Angelina Jolie mengaku perceraiannya dengan Brad Pitt sangat berat baginya secara emosional.
"Kadang-kadang saya memang seperti kuat, tetapi saya hanya berusaha menjalani hari-hari," kata Jolie dalam wawancara dengan Sunday Telegraph.
"Saya tidak menikmati kesendirian. Ini bukan kehidupan yang saya inginkan. Tidak ada enaknya. Berat," lanjut perempuan 42 tahun itu.
Ibu enam anak itu mengungkap bahwa ia juga mengalami masalah kesehatan yang harus mendapat perhatian juga.
"Kadang-kadang saya merasa tubuh saya yang terkena, tetapi saya mencoba lebih sering tertawa," kata pemeran Lara Croft dalam film Tomb Raider itu.
Menurut Jolie, kadang-kadang anak bisa merasakan tekanan perasaan yang dirasakan orangtuanya padahal mereka seharusnya melihat kebahagiaan orangtua.
[Baca juga: Angelina Jolie Tidak Memicu Kebencian]
"Meskipun Anda sedang menjalani kemoterapi, Anda harus bisa menyayangi dan tertawa. Kedengarannya seperti (kalimat) dalam kartu pos, tetapi itu benar," katanya.
Saat ini Jolie sedang mempromosikan film terbarunya, First They Killed My Father. Film itu mendapat pujian ketika diputar perdana di Festival Film Telluride, Sabtu (2/9/2017).
[Baca juga: Film Baru Angelina Jolie Diputar Pertama di Kamboja]
Kisah First They Killed My Father merupakan adaptasi dari memoir Loung Ung tentang genosida yang terjadi di Kamboja pada 1975 dan 1978.
Kisah Ung mendapat tempat tersendiri di hati Jolie dan anak sulungnya, Maddox (16), yang diadopsi Jolie dari Kamboja ketika berusia 3 bulan.
[Baca juga: Angelina Jolie: Ikatan Emosi dengan Ibu]
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.