Ketika Syahrini Jadi Superhero di Tangan Ilustrator Marvel

JAKARTA, KOMPAS.com -- Apa jadinya jika seorang Syahrini menjadi pahlawan super? Tak perlu lama berandai-andai karena seorang ilustrator Marvel Comics, Miralti Firmansyah, langsung mewujudkannya dalam bentuk sketsa.

"Inilah Syahrini dengan kekuatan badai topan he-he-he," kata Miralti di sela acara Marvel Creative Day Out di Universitas Binus, Jakarta Barat, Jumat (12/1/2018).

Ilustrator asal Indonesia itu kemudian menunjukkan gambar seorang perempuan dengan rambut dikuncir, mengenakan kebaya modern sambil mengepalkan dua tangannya.

Lalu, yang paling menarik perhatian adalah bulu mata si karakter yang terlihat lentik dan tebal. Bulu mata ini, lanjut Miralti, yang membuat dia memilih kekuatan badai topan untuk Syahrini versi pahlawan super.

"Karena dia punya bulu mata badai. So, itu ide yang paling cepat nyampe ke aku," ujar penyuka lagu-lagu Dewa 19 dan Gigi ini.

Miralti menjelaskan bagi seorang ilustrator, ciri khas fisik adalah salah satu faktor penting untuk membangun sebuah karakter.

Syahrini, menurut penciller dan inker untuk komik The New X-Men '92 ini, lebih dulu dikenal dengan bulu mata badainya.

Baca juga : Berkenalan dengan Ms Marvel, Superhero Muslim-Amerika Marvel Comics

"Kalau suatu karakter enggak punya ciri khas yang bisa dilihat secara fisik, itu agak susah digambar justru. Jadi kalau karikatur yang kepalanya gede terus badannnya kecil, nah itu pasti dia akan nonjolin sesuatu yang khas," ujar Miralti.

"Kayak Samuel L Jackson kan itu bola matanya agak keluar, pasti itu yang ditonjolin sama ilustrator. Sama kayak Syahrini, aku bikin bulu matanya lebay itu kan karena Syahrini he-he-he," sambungnya.

Baca juga : Marvel Comics Bunuh Satu Avenger