Darius Sinathrya Kenang Masa Kecil lewat Petualangan Menangkap Petir

JAKARTA, KOMPAS.com - Film Petualangan Menangkap Petir mampu membangkitkan memori masa kecil aktor Darius Sinathrya.

Pemeran Mahesa dalam film arahan sutradara Kuntz Agus itu menghabiskan masa kecilnya bermain di alam, sesuatu yang menjadi unsur utama dalam Petualangan Menangkap Petir.

"Dulu saya waktu kecil kayak gitu. Tinggalnya di Yogya sampai SD. Di belakang rumah masih sungai, kami main ke sawah main ke ladang, manjat pohon," kata Darius ketika berbincang dengan Kompas.com di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Barat, Jakarta, Senin (19/2/2018).

Film Petualangan Menangkap Petir bercerita tentang anak lelaki bernama Sterling (Bima Azriel). Ia adalah content creator cilik asal Indonesia yang tinggal di Hongkong bersama orangtuanya, Beth (Putri Ayudya) dan Mahesa (Darius Sinathrya).

"Sterling punya banyak followers dan menurut dia itu adalah teman-temannya. Tapi ayahnya yang melihat perkembangan Sterling ini mulai khawatir kayaknya bukan seperti itu deh cara bersosialisasi yang benar. Sementara dengan tinggal di kota besar seperti Hong Kong, kesempatan untuk eksplore ke alam segala macam jadi terbatas," ucap Darius.

"Jadi akhirnya ayahnya berpikir ya udah balik ke Indonesia kasih kesempatan anaknya untuk tinggal di desa sama kakeknya," sambungnya.

Baca juga : Abimana Aryasatya Punya Misi dengan Petualangan Menangkap Petir

Namun, Sterling yang sudah terbiasa dengan "teman-teman" dunia mayanya merasa tak betah tinggal di pegunungan Boyolali. Sampai ia bertemu Gianto (Fatih Unru), Neta (Zara Leola), Wawan (Jidate Ahmad), Kuncoro (Danang Parikesit) dan Yanto (Siswanto), situasi mulai berubah.

Bersama kawan-kawan barunya, Sterling menemukan petualangan baru saat mereka mencoba membuat film yang terinspirasi dari legenda Ki Ageng Selo, Sang Penangkap Petir.

"Streling ketemu dengan teman-teman yang baru yang sangat akrab dengan alam. Enggak punya ketakutan untuk menjelajah. Sterling belajar hal baru lagi dan akhirnya punya teman yang bener-bener teman," kata Darius.

Hal itulah yang menjadi salah satu alasan suami presenter Donna Agnesia ini menerima tawaran bermain dalam film tersebut.

Baca juga : Petualangan Menangkap Petir, Buka Gerbang untuk Film Anak di 2018

Darius merasa Kuntz Agus dan Abimana Aryasatya sebagai produser punya semangat besar untuk memberikan tontonan yang menghibur dan ringan untuk anak-anak.

"Mereka punya spirit bahwa ini film anak yang perlu dibuat untuk hibur anak anak, yang ringan. Aku lihat Indonesia butuh film anak-anak yang mengajarkan hal positif tanpa menggurui, bertutur selayaknya anak kecil," ucap Darius.

"Film ini memberikan perspektif berbeda pada anak-anak, terutama di kota-kota besar, yang jarang punya kesempatan untuk eksplor, untuk bermain di alam," imbuhnya.