Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chelsea Agatha Belajar dari Para Jurnalis Sekolah

Kompas.com - 02/03/2018, 12:23 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dalam film baru berjudul Mata Dewa, artis peran Chelsea Agatha (16) bermain sebagai Bening, pelajar kelas 1 sebuah SMA di Surabaya. Jawa Timur, yang menjadi jurnalis sekolah.

Untuk mendalami karakternya dalam film drama tersebut, belajar dari para jurnalis sekolah yang sedang mengikuti lomba jurnalis sekolah terkait kompetisi bola basket antar-SMA di Indonesia, Developmental Basketball League (DBL).

"Sebagai jurnalis, aku berperan sebagai Bening anak kelas 1 SMA, anak yang cinta banget sama buku. Kalau anak-anak yang lain lebih suka hangout, Bening tidak begitu. Dia suka sebagai penulis," kata Chelsea ketika berkunjung ke kantor Redaksi Kompas.com, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2018).

Baca juga: Chelsea Agatha Jadi Jurnalis Sekolah di Film Mata Dewa

Dalam film tersebut, Bening menjadi jurnalis sekolah atas penugasan dari kepala sekolahnya. Ia meliput tim bola basket sekolahnya yang berlaga dalam kompetisi Development Basketball League atau DBL.

Dalam film itu, Bening tertarik meliput DBL karena Dewa, yang diperankan oleh Kenny Austin, ikut bertanding dalam tim SMA-nya. Bening naksir Dewa sejak mereka belajar di SMP yang sama. 

"Dia sejak SMP sudah lihati Dewa. Dia gunain kesempatan ini agar lebih dekat (dengan Dewa). Bening melakukannya sebagai seorang jurnalis," cerita Agatha.

Baca juga: Cedera Tak Halangi Kenny Austin Shooting Film Mata Dewa

Tak mudah bagi Chelsea Agatha bermain sebagai jurnalis sekolah. Oleh karena ia belajar dari para jurnalis sekolah yang ikut Journalists Competition terkait DBL.

"Sebelum proses shooting, ada pertandingan DBL. Di sana juga ada Journalists Competition, (untuk) anak-anak sekolah yang jadi jurnalis. Aku belajar dari mereka," cerita Agatha lagi.

Baca juga: Dua Tantangan yang Harus Dihadapi Kenny Austin dalam Film Mata Dewa

Film Mata Dewa mengisahkan Dewa, yang tinggal di rumah susun bersama pamannya, yang diperankan oleh komika Dodit Mulyanto.

Dewa berambisi untuk membawa sekolahnya, SMA Wijaya, menjadi juara DBL untuk kali pertama. Namun, perjalanan tersebut mengalami kendala setelah Dewa kehilangan sebelah penglihatanya karena sebuah kejadian.

Film yang diproduksi oleh Sinema Imaji bekerja sama dengan DBL Indonesia dan Shanaya Films itu akan ditayangkan di jaringan gedung bioskop Tanah Air mulai 8 Maret 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau