Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandji Pragiwaksono Jelaskan soal Pengurangan Jumlah Kota Turnya

Kompas.com - 27/05/2018, 13:05 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Komika Pandji Pragiwaksono (38) memberi penjelasan tentang jumlah kota tur stand up comedy-nya tahun ini, yang lebih sedikit daripada jumlah kota tahun lalu. 

Tahun lalu ia tur ke 24 kota di lima benua, tahun ini ke 10 kota di lima negara, termasuk Indonesia.

Pandji mengaku tahun lalu merasa kewalahan, karena ia harus meninggalkan keluarganya selama satu bulan.

Baca juga: Tur Dunia Stand Up Comedy, Pandji Pragiwaksono Ajak 6 Komika

"Kalau paling banyak tuh tur kemaren, yang terakhir, 24 kota sampai Afrika. Waktu itu mikirnya gue mau bikin tur sebesar yang gue bisa, 24 kota lima benua," ucap Pandji ketika berkunjung ke kantor Redaksi Kompas.com, di Menara Kompas, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (22/5/2018).

"Tapi, ketika dijalanin, aduh pusingnya setengah mati. Ninggalin anak sebulan, anak sampai sakit," lanjutnya.

Baca juga: Pandji Pragiwaksono: Para Komika Indonesia Siap Saling Bantu

Berdasarkan pengalaman tersebut, Pandji Pragiwaksono mengurangi kota yang akan dikunjunginya dalam Pragiwaksono Stand Up Comedy World Tour 2018.

"Jadi, abis itu saya ngomong sama tim, 'Kita sih udah enggak perlu ada yang mesti dibuktikan lagi. Ya udah, kita jalan ke kota-kota yang belum kita datengin aja. Terus, enggak usah terlalu banyak, biar capek'," ceritanya.

"Lagi pula, tahun lalu gara-gara kami di luar negeri, kami kehilangan waktu untuk melakukan promo. Sebulan di luar negeri itu enggak bisa media visit dan sebagainya. Makanya, sekarang kotanya cuma 10, kemudian jaraknya agak jauh," sambungnya.

Baca juga: Pandji Pragiwaksono Manfaatkan Situasi Politik untuk Promosikan Stand Up World Tour

Pandji berkeliling ke 10 kota di lima negara yaitu, Manila di Filipina; Shanghai dan Guangzhou di China; Dusseldorf dan Nuremberg di Jerman;  Amsterdam di Belanda, dan Jakarta di Indonesia.

Perjalanan tersebut akan dimulai di Manila pada 28 Juli dan berakhir di Jakarta pada Januari 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com