JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf berharap boyband Super Junior dapat membuka jalan atau menjadi jembatan kesempatan bagi artis dan kesenian Indonesia dapat unjuk gigi di Korea Selatan.
Sebab, menurut Triawan, Korea termasuk negara yang melindungi budaya asli mereka.
"Secara budaya, mereka (Korea Selatan) sangat protektif. Sehingga mereka enggak mikirin kita (Indonesia) ngirim artis ke sana," kata Triawan dalam wawancara di sela acara Indonesia Film Business Outlook 2019 di Artotel, Jakarta Pusat, Kamis (13/9/2018).
"Tapi kalau ada desakan dari anggota SuJu, terus mereka melihat ada kerja sama ini, mungkin bisa. Kita coba aja, kita ubah budaya itu," tambahnya.
Mengapa harapan itu bertumpu pada SuJu?
Belum lama ini boyband itu mengajak penyanyi Dira Sugandi untuk berkolaborasi setelah mereka melihat penampilan Dira di penutupan Asian Games 2018 lalu. Walaupun masih berupa celah kecil, Bekraf berharap kesempatan itu terbuka lebar nantinya.
Baca juga: Super Junior Ajak Dira Sugandi Berkolaborasi
Triawan menambahkan, dalam kunjungannya ke Korea Selatan beberapa hari lalu, ia mencoba mengkomunikasikan perihal itu.
"Jadi gini, Korea itu saya selalu bilang, juga kepada dubes-nya di sini, buka dong pasar kalian untuk Indonesia," ujar Triawan.
"Kan mereka selama ini aktif (berupaya) gimana caranya masuk ke Indonesia. Itu yang dibicarain, kok enggak mikirin kita bisa masuk ke mereka. Ini yang kita mau coba," tambah ayah dari penyanyi Sherina Munaf itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.