Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yura Yunita Gandeng Teman Tuna Netra untuk Lagu Merakit

Kompas.com - 11/10/2018, 14:09 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi dan pencipta lagu Yura Yunita (27) menyebutkan bahwa lagu "Merakit", dalam album barunya yang berjudul sama, memilik kesan spesial baginya.

Ketika ditemui dalam sebuah acara di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (10/10/2018), Yura bercerita bahwa saat itu ia sedang dalam kondisi seperti sedang terkungkung.

"Mungkin yang paling berkesan itu ya di lagu 'Merakit' ya. Lirik per liriknya itu adalah menceritakan proses perjalanan Yura sampai sekarang," ucapnya.

"Selama berkarier, aku pernah merasa dibatasi, dikungkung, tapi aku merasa jiwa dan seni itu tak bisa dihalangi," lanjutnya.

Baca juga: Empat Fase Kehidupan dalam Album Kedua Yura Yunita

Dalam keadaan seperti itu, kemudian, Yura Yunita mendapatkan kekuatan ketika menghibur anak-anak tuna netra di panti asuhan.

"Lalu, pernah lagi, ada satu saat, waktu itu aku sedang drop, tapi aku harus nyanyi di panti tuna netra di Bandung. Ternyata, teman tuna netra di sana spiritnya besar sekali untuk bisa merakit mimpinya," kenangnya.

Baca juga: Yura Yunita Sumbang Lagu Buka Hati di Konser Amal untuk Palu

Ketika itu ia bertemu dengan seorang anak tuna netra yang bercita-cita menjadi sepertinya. 

"Ada satu anak di sana. Dia aku ajak nyanyi juga. Dia tuh suaranya bagus sekali," ceritanya.

"'Aku pengin deh bisa kayak Kak Yura, bisa bikin seneng banyak orang'," tuturnya mengulang kata-kata anak tersebut.

Baca juga: Yura Yunita Anggap Ibunya Punya Andil Besar dalam Album Terbaru

Ia langsung mendapat inspirasi untuk mencipta lagu "Merakit" dan menggandeng teman-teman tuna netra ikut bernyanyu dalam lagu itu.

"Dari situ aku merasa tertampar dan terinspirasi untuk menulis lagu tentang itu dan akhirnya aku mengajak teman tuna netra untuk mengisi suara di lagu 'Merakit'," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau