JAKARTA, KOMPAS.com -- Kelompok musik lawas yang populer pada awal 1980-an, Chaseiro, sudah 40 tahun menapaki dunia musik Indonesia. Sebagai wujud rasa syukur mereka, Chaseiro pun menggelar rangkaian konser perayaan.
Setelah sebelumnya sukses mengadakan pertunjukan pada 6 Mei 2018, Chaseiro kembali menyelenggarakan konser bertajuk Dunia di Batas Senja yang bakal berlangsung di Nusa Indah Theater, Balai Kartini, Jakarta Selatan, Minggu (28/10/2018).
“Konser ini adalah momentum once in a life time, 40 Tahun Chaseiro dan 90 Tahun Sumpah Pemuda. Lewat konser ini, kami membawa pesan sangat penting buat generasi muda yang akan kami ungkap dengan cara yang sebaik-baiknya," kata salah satu personelnya, Candra Darusman, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/10/2018).
Baca juga: 40 Tahun Chaseiro, dari Vokal Grup Menjadi Persaudaraan
"Bagi kami, apapun yang terjadi kita tidak boleh dipisahkan, jangan ada tembok besar di antara kita, karena kita ini bangsa yang bersatu dan berdaulat, yang sejatinya mampu menunjukkan kebesaran di mata dunia," imbuhnya.
Konser ini merayakan semangat kolaborasi dalam keberagaman yang telah menjadi napas Chaseiro sejak kelompok vokal grup itu terbentuk pada 1978.
Tidak hanya menyuguhkan lagu "Pemuda" (1979), Chaseiro akan menampilkan lagu-lagu mereka yang sarat akan kepemudaan, kebangsaan dan persatuan. Sesuai dengan mementum peringatakan 90 tahun Sumpah Pemuda.
Total ada 17 lagu yang nantinya tersaji dalam konser tersebut. Sejumlah penyanyi papan atas Indonesia juga turut hadir di sana. Di antaranya Vina Panduwinata, Elfa’s Singers, Otti Jamalus diiringi kelompok musisi muda Rishanda and The Rising.
Selain itu, konser ini juga menampilkan projek spesial Chaseiro All Star dengan jajaran penyanyi penyanyi muda bertalenta. Mereka adalah Adikara Fardy, Albert Fakdawer, Ardhito Pramono, Kafin Sulthan, Rafi Sudirman, Rega Dauna, serta Vadie Akbar.
Konser tersebut merupakan gagasan Candra Darusman dan Anindyo Baskoro atau Nino "RAN".
Chaseiro terkenal atas harmoni vokal dengan musik pop dan sentuhan jazz, bossa nova, serta latin. Nama Chaseiro merupakan singkatan dari nama depan para personelnya, yakni Candra Darusman (vokal, keyboard), mendiang Helmi Indrakesuma (vokal), Aswin Sastrowardoyo (vokal, gitar), Edwin Hudioro (flute), Irwan B Indrakesuma (vokal), Rizali Indrakesuma (vokal, bass), dan Omen Norman Sonisontani (vokal).
Baca juga: Chaseiro Dapat Piala Lagi Setelah 40 Tahun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.