Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Jam Diperiksa Kasus "Ikan Asin", Rey Utami Panik...

Kompas.com - 10/07/2019, 22:31 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Rey Utami, Pablo Benua, dan Barbie Kumalasari masih menjalani pemeriksaan terkait kasus konten bermuatan asusila alias "ikan asin" hingga Rabu (10/7/2019) pukul 22.30.

Mereka bertiga sudah diperiksa penyidik kepolisian selama 12 jam sejak pukul 10.00.

Sebuah kejadian kecil terjadi ketika Rey Utami keluar dari gedung Direskrimsus pada pukul 21.15.

Baca juga: Polisi Dalami Peran Pablo Benua dan Rey Utami Terkait Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Fairuz

Rey yang keluar diam-diam memilih berjalan cepat dan menembus awak media yang telah menunggunya.

Rey berdalih mau istirahat dan buang air kecil di sebuah kedai kopi.

Namun, bukannya ke tempat yang dituju, Rey malah berbalik arah kembali ke gedung Direskrimsus.

Baca juga: Tak Penuhi Panggilan Polisi, Rey Utami dan Pablo Benua Minta Penundaaan Pemeriksaan

Ia memilih bungkam dan tidak mau membicarakan bagaimana pemeriksaan berlangsung.

"Saya mau lewat. Maaf, ya, maaf," ujar Rey yang kembali masuk.

Hingga pukul 22.00 WIB, hanya terlihat Rey yang keluar gedung Direskrimsus meski kemudian masuk kembali. Sementara Pablo dan Barbie masih belum keluar.

Baca juga: Dengarkan Curhat Galih Ginanjar, Rey Utami Risih tetapi Tak Mau Hentikan

Sebelumnya, saat keluar untuk istirahat maghrib, Barbie mengaku sudah mendapatkan 20 pertanyaan dari tim penyidik sejak datang pukul 10.50.

"Kurang lebih ada 20 kali, ya," kata Barbie.

Sebelumnya, Fairuz A Rafiq melaporkan mantan suaminya, Galih Ginanjar, serta pemilik akun YouTube atas nama pasangan Rey Utami dan Pablo Benua dengan sangkaan pencemaran nama baik melalui media sosial. 

Laporan tersebut dibuat lantaran Galih melontarkan pernyataan bernada negatif terkait organ intim mantan istrinya tersebut. Pernyataan tersebut telah melecehkan Fairuz sebagai perempuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com