"Kami akan tur di 2015, planning itu ada. Ini (Rock 90s - We Are Still Young bersama Boomerang) bisa dikatakan titik awalnya, setelah itu akan berlanjut terus," kata pemain keyboard Power Slaves, Wiwiek Soedarno, sekaligus mewakili rekan-rekan sebandnya, yaitu Heydi Ibrahim (vokal), dan Anwar Fatahillah (bas), usai tampil dalam Rock 90s - We Are Still Young.
Untuk tahap pertama, Power Slaves dan Boomerang tampil di sebuah kafe. Namun, mereka berharap bisa tampil di tempat pertunjukan yang lebih luas sebagaimana pada zaman keemasan mereka.
"Kami memulai dari yang kecil, nanti akan kembali lagi. Kami sebagai musisi butuh apresiasi, kami enggak pernah menganggap stage kecil," ujar Wiwiek.
Sementara itu, untuk rencana merilis album The Best, Power Slaves akan memasukkan lagu-lagu terbaik mereka dari album perdana hingga album ketujuh dengan aransemen musik baru.
"Mau keluarin album The Best. Materinya dari album pertama sampai ketujuh. Rearrangement saja, karena kan materi lama kalau repackage (tanpa perubahan aransemen musik) itu terikat sama label-label BMG (BMG Music Indonesia) dan Musica (Musica Studios) yang merilis album-album tersebut untuk kali pertama). Jadi, paling aman kami rearrangement," jelas Wiwiek.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.