"Gue enggak menyalahkan orang yang download musik secara gratis ya, cuma gue mau ngasih alasan kenapa orang harus beli hasil karya asli musisi-musisi lokal kita," tutur pria kelahiran 8 April 1980 itu dalam acara Kompasiana Ngulik Bareng JFlow dan Cella "KotaK", di Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Barat 29-37, Jakarta Barat, Senin (27/4/2015).
JFlow mengatakan, para musisi dan seniman lokal Indonesia lainnya perlu dukungan dari para penikmat musik agar proses kreatif mereka dalam menghasilkan karya tetap berjalan dan tak sampai pensiun dini.
"Kenapa harus beli? Ya supaya proses kreatif dari para musisi ini tetap berjalan dan memastikan mereka tidak pensiun dini dan beralih profesi. Para musisi udah kerja keras bikin karya tetapi kalau para penikmat tidak membeli rilisan asli ya proses kreatif mereka ke depannya juga akan berhenti. Ini enggak hanya di musik saja ya, tapi juga di film, seni patung, seni lukis, dan sebagainya," katanya.
"Kamu bisa beli tiket nonton film luar seharga Rp 30 ribu, tapi enggak mau beli sebuah single lagu musisi lokal yang harganya Rp 5.000 dan malah pilih ngebajak, ya sama aja kan," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.