Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JKT48 Belajar Ikhlas atas Kepergian Sang "General Manager"

Kompas.com - 24/03/2017, 09:01 WIB
Sintia Astarina

Penulis

KOMPAS.com - Kepergian IJ, sang manager grup idola JKT48 pada Selasa (21/3/2017) masih menyisakan kesedihan mendalam.

Namun, para member JKT48 tak mau terlalu larut. Mereka belajar untuk ikhlas melepaskan kepergian IJ.

Nabilah JKT48 menulis di akun Twitter-nya bahwa ia masih tidak percaya kalau IJ sudah tiada

"(IJ) udh kayak ayah sendiri, kenal dari aku SD sampe skrg aku SMA banyak kenangan yg udh dilewatin. Tapi skrg aku dan tmn2 harus belajar ikhlas..," tulis Nabilah.

Nabilah mengatakan ia dan teman-temannya sesama anggota JKT48 harus bisa menerima keadaan yang sudah terjadi. Mereka juga harus lebih bersemangat demi membanggakan IJ.

"Harus buat beliau disana bangga melihat anak2 nya lebih semangat di JKT48," tulisnya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Shania JKT48 lewat media sosial. Banyak penggemar JKT48 yang bertanya bagaimana keadaannya setelah IJ tiada.

Shania menulis bahwa dirinya baik-baik saja. Ia juga rajin berkomunikasi dengan member lainnya.

"Cerita-cerita aja gitu... masih ga percaya juga sih, cuma harus usaha ikhlas. Karena itu yg Jiro-san mau kita harus semangat terus," tulisnya di Twitter.

"Aku mau lebih semangat lagi, aku pengen buat Jiro-san seneng juga karena dia sayang banget sama kita....," lanjutnya.

Masih dalam suasana duka, semua member JKT48 beserta akun resmi JKT48 pun mengganti warna display picture Twitter mereka dengan abu-abu.

Meski member lainnya juga masih menyampaikan belasungkawa mereka di media sosial, mereka berjanji untuk tetap semangat.

Sebelumnya diberitakan, general manager grup idola JKT48 ditemukan tewas di rumahnya di Kota Tangarang Selatan, Selasa (22/3/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com