Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk JKT48, Aurel Merasa Harus Berhati-hati

Kompas.com - 09/06/2017, 16:47 WIB
Sintia Astarina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Ni Made Ayu Vania Aurellia (17) atau Aurel "JKT48" merasa harus berhati-hati dalam berbicara dan bertindak setelah bergabung dalam Tim KIII grup idola JKT48.

"Rasanya jadi idola itu ya, kita harus berhati-hati gitu. Berhati-hati ngobrol sama orang, sama temen-temen sendiri juga, karena aku tuh nyablak (ceplas ceplos) gitu kalau ngomong," ucapnya di kantor Redaksi Kompas.com, di Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2017).

"Jadi, pas masuk JKT48, lo enggak boleh kayak gini, nanti orang lain sakit hati, dan harus hati-hati di depan publik juga," tambahnya.

Baca juga: Demi Karier, Aurel JKT48 Bolak-balik Jakarta-Bogor

Aurel mengaku bahwa, selain dikenal ceplas ceplos dalam berbicara, ia dikenal galak. Namun, lanjutnya, citra itu malah membuatnya makin disukai oleh para penggemarnya.

"Kalau orang-orang kenal aku galak, tapi fans kenal aku bisa nyanyi, bertalenta, bisa main gitar," ujarnya.

"Tapi, kalau misalnya di JKT48, di dalam ya, aku emang galak. Siapa sih yang enggak pernah dimarahin aku. Ha ha ha," ujarnya lagi.

Baca juga: Tim KIII ?JKT48? Akan Gelar Konser ?Jangan Kasih K3ndor?

Aurel menceritakan pula bahwa ia ingin sekali seperti Melody, Kapten Tim J sekaligus General Manager Teater JKT48.

"Sosok yang menginspirasi aku di JKT48 itu Kak Melody, karena Kak Melody itu setiap kali orang nanya, 'Eh JKT48 itu apa? Oh itu yang Melody itu, ya'," jelas Aurel.

"Aku sempet waktu masuk JKT48 pertama-tama, 'Ih, gue pengin deh kayak Kak Melody, karena dia setiap orang tanya JKT48, tahunya pasti Melody," sambungnya.

Baca Juga: Gracia ?JKT48? Mengidolakan Jessica Veranda karena alasan ini

Aurel menerangkan pula bahwa Melody merupakan sosok yang pintar.

"Dan, Kak Melody itu sosok yang pinter sih, karena dia pinter ngomong, pinter bikin kita semua semangat," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau