Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tony Q Pernah Berdiri 10 Jam di Kereta Saat Mudik Lebaran

Kompas.com - 22/06/2017, 13:27 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi, orang-orang sudab mulai pulang ke kampung halaman masing-masing.

Penyanyi reggae Tony Q pun mengenang saat-saat terberatnya ketika mudik Lebaran beberapa tahun silam.

"Saya pernah naik kereta api, berdiri dari Jakarta sampai Semarang. Sekeliling orang semua, saya berdiri tegak 10 jam," katanya saat berbincang dengan media di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Ketika itu tak ada yang bisa ia lakukan selain berdiri di antara sesaknya penumpang. Tony Q dan penumpang lainnya baru bisa bernapas lega ketika kereta berhenti di stasiun.

Meski tak lama, saat-saat pintu gerbong dibuka adalah momen melegakan buat mereka. Pasalnya, saat itu kereta belum menyediakan penyejuk udara.

"Pas ada kesempatan kereta berhenti, huwaaa (bernapas), belum ada AC kan. Waktu itu masih bujang, tahun 1980-an," ujar Tony.

Ia juga bercerita pernah merasakan mudik menggunakan bus Damri yang kursinya masih plastik biru. Bisa dibayangkan selama 10 jam duduk di kursi yang keras.

"Wah cerita (mudik) saya enggak habis satu buku hahaha," katanya.

Namun sekarang, ia tak lagi harus merasakan itu. Tony Q bersama keluarganya sudah bisa mudik dengan nyaman.

"Insya Allah saya Lebaran ini pulang ke Semarang. Pulang H-1, tanggal 24 Juni naik pesawat," ucap Tony.

"Bedanya kalau kita pulang (mudik), orang yang jarang ketemu bisa datang dan ketemu muka. Itu jadi obat kangenlah. Walaupun kontek-kontekan tapi enggak ketemu empat mata," tambahnya.

Pelopor musik reggae di Indonesia ini mengaku sudah tak sabar menyantap ketupat bersama opor ayam saay di kampung halamannya nanti.

"Walaupun di sini ada ketupat, tapi beda, suasananya beda. Opor sama sambel goreng. Terus pas Lebaran denger suara takbir suka nangis dan merinding," ujar Tony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau