"Selama ini Farhat berdiam diri karena dia menyayangi Nia dan sering mengalah. Tapi, Nia semenjak tujuh tahun lalu tak memberikan kebutuhan biologis," terang Elza seusai sidang gugatan cerai Nia atas Farhat di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, Rabu (23/4/2014).
Menurut Elza, selama berumah tangga, Farhat telah melakukan kewajibannya sebagai suami Nia dengan baik.
"Farhat ini sebagai suami telah bertanggung jawab, bukan hanya kepada anak dan istri, melainkan juga keluarga besar. Tetapi, sebagai suami, dia tak mendapatkan haknya, disayangi, hak biologisnya," tutur Elza.
"Farhat sebagai suami bertanggung jawab, telah membiayai satu kampung, siapa pun disekolahin, dinafkahin, walaupun tak mendapatkan pelayanan oleh istri. Farhat ini, walaupun melaksanakan kewajiban, dia tidak dilayani," lanjutnya.
"Akhirnya, membiarkan suaminya melakukan di luar kehidupan keluarga, itu tidak benar," ujar Elza.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.