Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bayu Galih

Jurnalis; Pemerhati media baru; Penikmat sinema

"The Revenant", Nominasi Oscar, dan Kisah Leonardo DiCaprio Sang Penyintas

Kompas.com - 27/02/2016, 07:07 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorBayu Galih

Tidak mudah

Meski jadi unggulan, bukan berarti aktor yang memiliki garis keturunan asal Italia itu akan menang mudah tahun ini.

Eddie Redmayne yang kini membintangi Danish Girl (2015) kembali menjadi pesaing berat. Jenius akting asal Inggris itu tampil memukau sebagai Lili Elbe, model di lukisan Gerda Wagener yang merupakan sosok transjender setelah suami Gerda, Einar Wegener, memutuskan operasi kelamin.

Redmayne tidak hanya bermodalkan tampil kemayu. Dia juga mampu memperlihatkan perubahan emosi dan psikologis Einar Wegener saat mulai merasa nyaman berpenampilan sebagai Lili.

Pesaing berat lain adalah Bryan Cranston. Pemeran utama di Trumbo (2015) ini tampil memikat sebagai Dalton Trumbo, penulis naskah di Hollywood yang kemudian dipenjara dan dilarang berkarier akibat aktivisnya di partai komunis.

Cranston terlihat nyaman berakting sebagai Trumbo, dan berhasil lepas dari karakter Walter White, guru kimia yang menjelma sebagai pembuat crystal methamphetamine di serial televisi Breaking Bad.

Pesaing lain yang tidak kalah berat adalah Matt Damon, seorang astronot yang terdampar di Mars dalam The Martian (2015).

Michael Fassbender yang berperan sebagai Steve Jobs di Steve Jobs (2015) pun tidak bisa diremehkan.

Leonardo memang mengaku tidak pernah memikirkan tentang meraih Oscar saat membintangi suatu film.

Meski beberapa kali masuk nominasi, dia tidak pernah menyiapkan pidato kemenangan. Saat diwawancara The Telegraph, Leo juga enggan ditanya soal Oscar.

Leo yang kini berusia 42 tahun memang telah mendapatkan banyak hal dari akting.

Di usia 15 tahun, dia sudah mendapat ilmu akting dari Robert De Niro dalam pembuatan This Boy's Life (1993), yang diakui sebagai pengalaman paling berpengaruh dalam hidupnya.

Wajar jika kemudian dia menjadi rising star yang mendapat nominasi Oscar di usia 19 berkat What's Eating Gilbert Grape.

Di usia 20-an, Leo pun menjadi ikon kisah cinta Hollywood setelah berperan sebagai Romeo Montague di Romeo+Juliet (1996) dan Jack Dawson di Titanic (1997). Belum lagi, dia dikenal sebagai aktor favorit dari sutradara jempolan Martin Scorcese.

Meski Leonardo DiCaprio tidak menganggap Oscar sebagai hal penting dalam hidupnya, namun sebuah patung emas berbentuk kesatria yang memegang pedang itu tentu akan menambah daftar prestasinya.

Piala Oscar tentu akan menjadikan karier aktingnya lebih paripurna.

Selangkah lagi, Leonardo DiCaprio.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau