Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kung Fu Panda 3": Panda Lucu Bertarung Mencari Jati Diri

Kompas.com - 13/03/2016, 16:30 WIB
Alur cerita
Seperti alur pada dua film sebelumnya, Kung Fu Panda 3 akan diawali dengan latar belakang yang menuntun jalan cerita selanjutnya.

Hidup Po yang sudah mengejutkan itu kembali dikejutkan dengan meninggalnya Oogway. Tugas mengajar para pendekar tiba-tiba dibebankan kepada Po.

"Saya tidak tahu mengapa Oogway memilihmu. Ia melihat sesuatu yang besar dalam dirimu. Lebih besar dari yang bisa dibayangkan," kata Shifu, pendekar yang semula bertugas mengajar para murid.

Sebelumnya, ia dikejutkan dengan pertemuan tak terduga yang menjadi jawaban dari mimpi-mimpi dalam tidurnya pada malam hari.

Po bertemu dengan seseorang yang sangat penting dalam hidupnya.

Pertemuan yang membahagiakan ini sekaligus menimbulkan konflik komedik dengan Mr Ping, ayah angkatnya yang seekor angsa.

Menjadi anak dari seekor angsa tentu pertanyaan besar bagi Po. Ia kebingungan akan jati dirinya.

Secara sambil lalu, Ping pernah berujar, ia berasal dari telur walaupun kemudian bercerita bahwa Po ditemukan dalam sebuah keranjang di depan rumahnya.

Di tengah kegalauannya mencari jati diri, Po harus menghadapi serangan Kai yang mengincar chi dalam diri Po.

Kai menyerang para pendekar dan mengisap chi atau energi mereka.

Hanya chi Oogway yang belum bisa ia isap karena dititipkan pada seorang muridnya, yakni Po.

Jika pada Kung Fu Panda 2 ajaran inner peace atau damai jiwa menjadi kunci menghadapi tantangan.

Kali ini, inti ajaran adalah chi yang menjadi kata kunci untuk menghadapi Kai.

Namun, tidak mudah membangkitkan, apalagi menggunakan chi.

Seorang Shifu butuh berlatih 30 tahun dan baru mampu membuat bunga mekar dengan energi chi-nya.

Rupanya, kisah tentang chi ada hubungannya dengan cerita lampau Oogway dan Kai.

Mau tidak mau, Po pun terlibat dalam kisah masa lalu keduanya yang ternyata juga terkait dengan jati dirinya.

Sayangnya, Po hanya punya sedikit waktu untuk menguasai chi.

Celakanya lagi, Desa Panda yang menjadi gantungan Po untuk menguasai chi gagal menjawab harapannya.

Tidak ada lagi penduduk setempat yang menguasai bahkan mengenal apa itu chi.

Po semakin terjepit karena Kai terus memburunya hingga ke Desa Panda.

Bebannya ganda karena harus melindungi para penduduk desa tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com