Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Duta dan Adam "Sheila on 7" Lalui Masa Sulit Saat Kuliah di UGM

Kompas.com - 29/08/2017, 12:16 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Reuni Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) DKI yang diselenggarakan di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Minggu (27/8/2017) menjadi ajang buka-bukaan vokalis grup band Sheila on 7.

Akhdiyat Duta Modjo, dan bassist Adam Subarkah menceritakan masa-masa kuliahnya. Mereka berdua memilih fokus bermusik dan mengorbankan bangku kuliah.

Duta, begitu sang vokalis akrab disapa, sebelumnya merupakan mahasiswa jurusan Mekanisasi Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian UGM angkatan 1997. Sedangkan Adam pernah menjadi mahasiswa jurusan Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM angkatan 1998.

Duta sebenarnya ingin mengambil jurusan HI atau Sastra Inggris. Hanya saja, keinginannya tak direstui oleh orangtua yang menginginkan sang anak mendalami ilmu eksakta.

[Baca juga: Duta Sheila on 7: Saya Penginnya Masuk Hubungan Internasional]

Pada akhirnya, suami Adelia Lontoh tersebut lolos masuk jurusan Mekanisasi Pertanian melalui mekanisme Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN).

Selain kuliah, Duta dan Adam saat itu sudah kerap manggung bersama grup band Sheila on 7 yang berdiri sejak tahun 1996.

Kemudian, pada tahun 1998, Sheila on 7 yang awalnya terdiri dari lima personel itu berhasil masuk dapur rekaman. Adam mengungkapkan kebahagiaannya ini kepada sang dosen wali, Ichlasul Amal.

"Ya waktu itu kan mau keterima rekaman, saya cerita. 'Ini saya bangga sekali, Pak, bisa keterima rekaman'," cerita Adam menirukan ucapannya kepada sang dosen.

"Ya sudah kowe niat sekolah opo niat kerjo (ya sudah, kamu niat sekolah apa niat kerja)," kata Amal kepada Adam saat itu.

Alumni UGM yang memadati Econvention Ancol pun tertawa mendengar cerita Adam. Kemudian Duta menjelaskan, seorang mahasiswa tidak akan lulus jika kuliahnya tidak benar, apapun jurusan yang dipilih.

"Waktu tahun pertama saya sempat mikir, 'Coba dulu pilihan saya (jurusan) IPS, kan enggak ada praktikum, jadi saya bisa pergi manggung'. Jarene sopo rapopo, podo wae (kata siapa enggak apa-apa? Sama saja)," kata Duta.

Pria kelahiran Kentucky itu mengakui posisinya sulit saat kuliah. Sebab, harus membagi waktu antara kegiatan akademis dan bermusik. Terlebih, jurusannya mewajibkan praktikum dan responsif untuk menunjang nilai ujian akhir. Terlebih, ia juga tidak selalu dapat "titip absen" dengan teman-temannya.

"Itulah kendala dari masa lalu saya di UGM," ujar Duta.

Semasa kuliah, Duta menceritakan dirinya menyelesaikan 80 SKS. Pasalnya, pada tahun 1998, Sheila on 7 mulai masuk dapur rekaman dan tahun 1999 album pertama Sheila on 7 dirilis. Makanya, ia merasa bangga ketika melihat ada lulusan UGM yang dapat menemukan pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan.

"Tapi kita harus saling melengkapi ya, ada yang memang pinter akademis, ada yang kayak saya suka nyanyi. Mudah-mudahan kita selalu dipertemukan dalam waktu tertentu ke depan, supaya bisa saling melengkapi," katanya.

"Saya menghibur teman-teman semua dan teman-teman semua memberikan cerminan yang baik buat saya juga," sambung Duta disambut tepuk tangan meriah dari alumni UGM.

"Di luar cerita agak sedih memilukan zaman kuliah ini, sebenarnya saya sama Adam punya satu kebanggaan. Bahwa meskipun kuliah kami enggak selesai, fapi Alhamdulillah kami termasuk anak-anak yang dari kecil enggak pernah ngentekke duit wong tuwo nggo sekolah (menghabiskan uang orang tua untuk sekolah)," kata Duta.

Maksudnya, Duta dan Adam merasa beruntung karena sejak SD hingga kuliah selalu masuk ke sekolah dan perguruan tinggi negeri.

Pengaruh Eross

Pada kesempatan itu, Duta juga mengungkapkan bahwa Eross Candra, gitaris Sheila on 7, yang memengaruhinya untuk menggeluti dunia musik dan meninggalkan bangku kuliah.

Eross, kata Duta, memang berniat untuk berkarier di Jakarta setelah lulus dari SMA Muhammadiyah 1, Yogyakarta.

[Baca juga: Eross Pengaruhi Duta Sheila on 7 Tinggalkan Bangku Kuliah ]

Ayah dua orang anak itu pun berterima kasih kepada Eross. Sebab, Eross lah yang akhirnya membuat dirinya yakin menjalani kehidupan bersama Sheila on 7 yang kini berusia 21 tahun.

Eross pula yang menciptakan sebagian besar lagu-lagu andalan Sheila on 7.

"Saya yakin karena saya tahu ngeband dengan orang seperti dia (Eross) yang punya komitmen sangat tinggi terhadap apa yang dia lakukan. Akhirnya, sampai hari ini kami bisa berdiri di sini," kata Duta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau