Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Agnez Mo Tanggapi Kontroversi Konsep Video Klip Long As I Get Paid

Kompas.com - 29/09/2017, 08:52 WIB
|
EditorKistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar sepekan lalu, tepatnya 22 September 2017, penyanyi Agnez Mo meluncurkan video klip singel terbarunya berjudul "Long As I Get Paid".

Beragam respons membanjiri video berdurasi 4 menit 36 detik itu. Banyak pujian, tetapi juga tak sedikit yang mempermasalahkan konsepnya yang disebut terlalu berani.

Lantas bagaimana Agnez menanggapi kontroversi karya musiknya itu?

"Mau itu ada kontroversi apa tidak, yang paling penting saya jujur menulis storyboard-nya, apa yang saya rasakan pada saat saya mendengar lagu," ujarnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (28/9/2017) malam.  

Agnez mengatakan bahwa pada saat ia membuat sesuatu, entah itu menulis lagu atau manggung, ia selalu memikirkan terlebih dahulu apa yang perlu ia tampilkan untuk lagunya.

Sama halnya dengan singel "Long As I Get Paid", ia sudah memikirkan visualnya akan seperti apa.

"Saya enggak pernah mau menahan kreativitas hanya karena omongan orang. Artinya saya melihat segala sesuatu yang namanya art harus jujur," kata Agnez.

[Baca juga: 2 Hari Dirilis, Klip Video Agnez Mo Ditonton 2 Juta Kali ]

Ia membebaskan ide-ide kreatifnya berkembang sehingga Agnez memaklumi jika pada akhirnya hasilnya, baik itu lagu maupun konsep video musik, kemungkinan akan terasa berbeda.

[Baca juga: Fakta di Balik Penampilan Agnez Mo dalam Video Klip Terbaru ]

"Jadi kenapa mungkin misalnya lagi nonton saya, atau dengar saya di lagu ini: 'kok suaranya bisa beda ya sama pas nyanyi lagu ballad', itu yang saya rasakan. Total package-nya harus ada termasuk dengan visual," ucapnya.

[Baca juga: Jelang Rilis Album, Agnez Mo Beri Pemanasan ]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+